Berita

Masjid di Myanmar runtuh akibat gempa berkekuatan 7,7 magnitude/Ist

Dunia

Gempa Myanmar

Ratusan Jemaah Salat Jumat Meninggal Dunia di Masjid

SENIN, 07 APRIL 2025 | 05:13 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI mengajak seluruh masyarakat Indonesia membantu kaum muslim di Myanmar yang terdampak gempa bumi dahsyat pada Jumat 28 Maret 2025. 

Gempa berkekuatan 7,7 magnitudo tersebut telah menyebabkan lebih dari 3.300 korban jiwa dan lebih dari 5.000 orang luka-luka. 

Lebih dari 50 masjid dilaporkan mengalami kerusakan, dengan banyak yang runtuh saat jemaah sedang melaksanakan ibadah salat Jumat. Akibatnya, ratusan jemaah meninggal dunia di tempat ibadah mereka.  


"Ini adalah bencana yang sangat memprihatinkan. Banyak saudara sesama muslim kita kehilangan tempat ibadah, bahkan nyawa mereka," kata Ketua Baznas RI, KH Noor Achmad melalui siaran pers yang dikutip Senin 7 April 2025.

Kiai Noor menegaskan, Baznas akan segera memulai proses pemulihan, khususnya dalam pembangunan kembali masjid yang rusak. 

Namun, ia juga menekankan, upaya tersebut akan dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi pascabencana, serta situasi keamanan dan politik di Myanmar yang masih belum sepenuhnya kondusif.

"Sesegera mungkin kami akan mulai membangun kembali sarana ibadah yang hancur. Namun, tentu saja, kami harus menunggu situasi yang lebih kondusif agar prosesnya berjalan dengan aman dan lancar," kata Kiai Noor.

Sebagai langkah awal, Baznas telah menerjunkan tim kemanusiaan yang terdiri dari Tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) dan tenaga medis dari Rumah Sehat Baznas (RSB) untuk mempercepat proses pemulihan pasca bencana. 

Baznas juga telah mengirimkan 16.000 paket bantuan bagi masyarakat Myanmar seberat 19,7 ton, senilai Rp2,5 miliar. 

Kiai Noor juga mengajak, masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi dalam meringankan beban saudara muslim di Myanmar. 

Menurutnya, donasi dan dukungan dari masyarakat akan berperan besar dalam mempercepat pemulihan serta rekonstruksi masjid yang hancur.

"Bantuan dari masyarakat Indonesia sangat berarti bagi saudara kita yang tengah menghadapi musibah ini. Semoga kepedulian kita dapat menjadi jalan bagi mereka untuk bangkit kembali," pungkas Kiai Noor.




Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya