Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

MIND ID Bina Lebih dari 10.000 UMK untuk Ekonomi Nasional

KAMIS, 03 APRIL 2025 | 17:45 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sebagai BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID terus menjalankan komitmennya dalam mendukung Usaha Mikro Kecil (UMK) binaan di sekitar wilayah operasional.

Dengan semangat "Present for the Nation," MIND ID memastikan bahwa kehadirannya tidak hanya berkontribusi pada sektor pertambangan, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya bagi para pelaku UMK.

Hingga 2024, Grup MIND ID yang beranggotakan PT Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Indonesia Asahan Aluminium, PT Timah Tbk, dan PT Vale Indonesia Tbk telah membina lebih dari 10.000 UMK. 


Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.029 UMK berhasil naik kelas sejak periode 2021 hingga 2024, yang ditunjukkan dengan peningkatan omzet serta ekspansi pasar mereka.

Corporate Secretary MIND ID Heri Yusuf menyampaikan bahwa UMK memiliki porsi yang dominan dalam mendukung kinerja ekonomi nasional. 

Menurutnya, banyak kesempatan pengembangan bisnis yang kerap belum dapat dioptimalkan karena kurangnya kemampuan dalam tata kelola usaha dan adaptasi terhadap perubahan bisnis.

"Dengan program dukungan yang tepat, Grup MIND ID hadir untuk membantu UMK binaan meningkatkan kapasitas bisnisnya sehingga dapat menjadi penopang dalam peningkatan kinerja ekonomi serta membantu penyerapan tenaga kerja masyarakat di daerah," ujar Heri dalam dalam keterangan tertulis, Kamis 3 April 2025.

Heri menyampaikan bahwa tahun 2025 merupakan periode yang kondusif bagi UMKM untuk semakin meningkatkan kinerja bisnisnya. 

Dengan banyaknya investasi yang diarahkan ke daerah, sambungnya, terbuka peluang besar bagi pelaku usaha lokal, termasuk UMKM, untuk berkembang lebih pesat.

"MIND ID akan terus konsisten memberikan dukungan agar potensi pengembangan bisnis dapat dioptimalkan, sehingga lebih banyak lagi UMK binaan Grup MIND ID yang naik kelas tahun ini," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya