Berita

Pengiriman bantuan ke Myanmar di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Senin, 31 Maret 2025/Ist

Pertahanan

Momen Idulfitri 2025

Kemhan Kirim 12 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar

SENIN, 31 MARET 2025 | 16:16 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan) mengirimkan bantuan kemanusiaan pasca gempa bumi yang cukup dahsyat 7,7 skala Richter di Myanmar.

"Kami sampaikan bahwa Presiden Republik Indonesia telah memberikan perintah kepada kita, pemerintah, untuk memberikan bantuan dari rakyat Indonesia kepada rakyat Myanmar khususnya yang sangat terdampak dari bencana alam gempa ini," kata Wakil Menteri Pertahanan, Donny Ermawan Taufanto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Senin, 31 Maret 2025.

Bantuan itu diangkut dengan pesawat Hercules dari Lanud Halim Jakarta menuju Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) di Aceh.


Lanjut Donny, barulah bantuan diangkut ke Kota Naypyidaw di Myanmar.

"Setelah ini akan berangkat menuju ke Lanud SIM, besok akan terbang dari SIM menuju ke Naypyidaw kemudian langsung kembali lagi ke SIM," jelasnya.

Adapun tim yang berangkat berjumlah 39 orang yang terdiri dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), Marinir, Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), dan Badan SAR Nasional (Basarnas).

"Jadi itu jumlah personilnya yang berangkat pada hari ini adalah 39 orang," ungkapnya.

Bantuan sekitar 12 ton terdiri dari tenda, kemudian juga makanan, selimut dan juga bantuan dari BNPB hari ini.

Donny mengatakan tim yang diberangkatkan adalah tim advance untuk melihat lokasi terdampak.

Nantinya, akan ada tim dan bantuan lanjutan yang dikirim oleh pemerintah RI.

"Pada saat ini kita melaksanakan cek kesiapan apel pemberangkatan untuk advance team yang akan berangkat sebentar lagi. Sebetulnya besok dan yang terbesar nanti pada tanggal 3 April 2025 kita akan kirimkan bantuan yang lebih besar. Hari ini yang berangkat adalah tim aju untuk menyiapkan segala sesuatunya," pungkas Donny.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya