Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Peringati Hari Nyepi, Ini Perbedaan Hindu Bali dan India

SABTU, 29 MARET 2025 | 12:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Umat Hindu di Indonesia merayakan Hari Raya Nyepi sekaligus menyambut Tahun Baru Saka 1947 pada Sabtu 29 Maret 2025.

Di Nusantara, Hindu memiliki sejarah panjang, terutama di era kerajaan-kerajaan seperti Majapahit dan Sriwijaya.

Saat ini, penganut Hindu terbesar di Indonesia berada di Bali, meskipun ada juga komunitas Hindu di daerah lain seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi.


Di India, Hindu merupakan agama mayoritas.

Terdapat sejumlah perbedaan antara Hindu India dan Hindu di Bali.

Perbedaan ini disebabkan adanya proses adaptasi Hindu Bali terhadap kondisi budaya, sosial, dan politik wilayah setempat.

Dikutip dari National Geographic Di India, agama Hindu memiliki banyak aliran seperti Waisnawa (pemuja Wisnu), Saiva (pemuja Siwa), dan Shakta (pemuja Dewi). Kitab sucinya mencakup Veda, Upanishad, Bhagavad Gita, dan berbagai Puranas.

Sementara Hindu Bali lebih berpusat pada Siwaisme yang bercampur dengan animisme dan kepercayaan lokal. Meskipun menggunakan Veda sebagai dasar, mereka juga memiliki lontar-lontar khas seperti Usada dan Tutursastra.

Sistem kasta di India juga masih cukup kuat dan terbagi dalam empat golongan utama, yakni Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra.

Di Bali, sistem kasta masih ada tetapi lebih longgar. Golongan dalam masyarakat Bali juga terdiri dari Brahmana (pendeta), Ksatria (bangsawan), Waisya (pedagang), dan Sudra (rakyat biasa), tetapi kehidupan sosialnya lebih egaliter dibandingkan di India.

Terdapat juga perbedaan dalam pemujaan terhadap dewa.

Di India, setiap daerah dan sekte memiliki dewa utama yang berbeda, misalnya Wisnu, Siwa, Brahma, Kali, dan Ganesha. Sementara umat Hindu Bali lebih terfokus pada Tri Murti (Brahma, Wisnu, dan Siwa) serta roh leluhur dan dewa-dewa lokal seperti Dewi Danu, yang dikaitkan dengan air dan kesuburan.

Ritual keagamaan di India biasanya dilakukan di kuil besar dengan sistem doa dan persembahan yang bervariasi, berbeda dengan Bali yang upacara keagamaan lebih banyak dilakukan di pura keluarga dan pura desa.

Hindu Bali memiliki hari raya Nyepi, Galungan, Kuningan, Puja Saraswati, Siwaratri, dan Pagerwesi.

Hindu India memiliki hari raya Holi, Dipawali, Siwaratri, Saraswati Puja, Durga Puja, Chhath Puja, dan guru Purnima.

Pengaruh budaya lokal juga membedakan keduanya. Hindu India berkembang dengan tradisi yang sangat beragam sesuai dengan wilayahnya, seperti Tamil Nadu, Bengal, dan Gujarat. Hindu Bali telah berakulturasi dengan adat istiadat Nusantara, termasuk animisme dan dinamisme, serta konsep seperti Bhuta Yadnya, yaitu persembahan kepada roh alam.

Perbedaan juga terlihat pada tempat ibadah.

Di India, terdapat kuil-kuil besar dengan arsitektur megah, seperti Kuil Meenakshi dan Kuil Tirupati. Sementara pura di Bali lebih terbuka dan terintegrasi dengan alam, seperti Pura Besakih dan Pura Tanah Lot.

Sistem kalender yang digunakan juga berbeda. Hindu di India menggunakan kalender Saka dan Vikram Samvat, sedangkan umat di Bali menggunakan sistem kalender Saka tetapi juga memiliki sistem pawukon yang unik.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya