Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Trump Janji Kurangi Tarif untuk China Asalkan ByteDance Mau Jual TikTok

KAMIS, 27 MARET 2025 | 14:43 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa ia bersedia mengurangi tarif terhadap China jika ByteDance bersedia menjual aplikasi TikTok.

Pernyataan tersebut disampaikan Trump kepada wartawan pada Rabu, 26 Maret 2025, sebagai bagian dari tawaran pemerintah AS untuk mengakuisisi aplikasi video pendek yang digunakan oleh 170 juta orang Amerika tersebut.

"Terkait TikTok, China harus memainkan peran, mungkin dalam bentuk persetujuan. Saya pikir mereka akan melakukannya. Mungkin saya akan memberi mereka sedikit pengurangan tarif atau sesuatu untuk mewujudkannya," kata Trump, seperti dikutip dari Reuters.


Saat ini, ByteDance memiliki tenggat waktu hingga 5 April untuk menemukan pembeli TikTok atau menghadapi larangan di AS atas dasar keamanan nasional yang seharusnya sudah berlaku pada Januari berdasarkan undang-undang tahun 2024.

Trump telah menggunakan tarif sebagai alat tawar-menawar dalam negosiasi TikTok di masa lalu.

Pada 20 Januari 2025, hari pertamanya menjabat, Trump memperingatkan bahwa ia dapat mengenakan tarif pada China jika Beijing gagal menyetujui kesepakatan AS dengan TikTok.

Awal bulan ini, Trump menaikkan tarif tambahan pada semua impor dari China menjadi 20 persen dari 10 persen yang dikeluarkan pada bulan Februari.

Wakil Presiden JD Vance mengatakan ia mengharapkan ketentuan umum perjanjian yang menyelesaikan kepemilikan platform media sosial akan dicapai pada tanggal 5 April.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya