Berita

Ilustrasi/Hyundai

Bisnis

Umumkan Investasi Jumbo di AS, Saham Hyundai Langsung Meroket

SELASA, 25 MARET 2025 | 11:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Saham Hyundai Motor melonjak setelah mengumumkan rencana untuk berinvestasi di Amerika Serikat (AS). 

Rencana investasi senilai 21 miliar Dolar AS ini untuk meredakan risiko ancaman tarif Presiden Donald Trump.

Dikutip dari Bloomberg, saham produsen mobil Korea Selatan itu naik hingga 7,5 persen pada perdagangan awal di Seoul, Selasa, 25 Maret 2025. Ini menjadi kenaikan terbesar dalam basis intraday dalam lebih dari tujuh bulan. 


Afiliasi Kia Corp. naik hingga 4,3 persen, sementara mitra baterai Hyundai LG Energy Solution Ltd. naik 2,3 persen.

Kenaikan ini terjadi setelah Trump merayakan ekspansi Hyundai di AS. Trump yakin langkah pemerintahannya yang menetapkan kebijakan tarif sudah benar, yang ditujukan untuk menekan produsen asing agar menciptakan lapangan kerja di Amerika.

"Kami gembira melaporkan bahwa Hyundai mengumumkan investasi besar senilai 5,8 miliar Dolar AS dalam manufaktur Amerika," kata Trump pada Senin di Gedung Putih bersama Gubernur Louisiana dari Partai Republik Jeff Landry dan para eksekutif Hyundai.

Hyundai berencana untuk menghabiskan sekitar Rp347,55 triliun di AS hingga tahun 2028 untuk meningkatkan produksi kendaraan dan proyek-proyek lain yang diharapkan dapat menciptakan sekitar 14.000 lapangan kerja.

Ketua Hyundai Chung Euisun mengatakan investasi tersebut akan memperkuat rantai pasokan baja di AS dan mengatakan perusahaan juga akan membeli gas alam cair AS senilai 3 miliar Dolar AS.

“Hal ini memperdalam kemitraan kami dengan Amerika Serikat dan memperkuat visi bersama kami untuk kepemimpinan industri Amerika,” ujarnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya