Berita

Mantan Kabareskrim Ito Sumardi/Ist

Nusantara

Ito Sumardi:

Cegah People Power, Penegak Hukum Harus Dengarkan Suara Rakyat

MINGGU, 23 MARET 2025 | 07:34 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Pemerintah agar merespons masukan-masukan dari masyarakat demi kebaikan hukum yang adil di Indonesia.

Demikian dikatakan mantan Kabareskrim Ito Sumardi menanggapi pembahasan RUU KUHAP dan UU Kejaksaan dalam acara buka puasa bersama yang diselenggarakan Perkumpulan Praktisi Hukum dan Ahli Hukum Indonesia (Petisi Ahli) di kawasan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Sabtu 22 Maret 2025.

Ito juga berharap agar penegak hukum mendengarkan suara rakyat karena people power adalah kekuatan rakyat.


"Kita semua harus hati-hati jangan sampai terjadi people power apabila suara rakyat tidak didengarkan," kata Ito dikutip Minggu 23 Maret 2025.

Ito mengajak semua pihak untuk menjadikan Indonesia emas, bukan Indonesia gelap dengan meciptakan kemanfaatan dan kepastian hukum bagi para pencari keadilan.

Presiden Petisi Ahli Pitra Romadoni Nasution menyampaikan bahwa Petisi Ahli bukan organisasi advokat melainkan organisasi catur wangsa penegak hukum.

"Kami merangkul semua para praktisi hukum maupun ahli hukum yang sudah pensiun dari institusinya serta para akademisi hukum," kata Pitra.

Keberadaan Petisi Ahli, kata Pitra, diharapkan dapat memberikan solusi bagi pemerintah untuk kemaslahatan umat dan mendorong kemajuan penegak hukum yang berkeadilan.

"Petisi Ahli akan membantu dan memberikan masukan-masukan kepada pemerintah dan institusi penegak hukum lainnya," kata Pitra.

Acara tersebut turut dihadiri Ketua Umum Perkumpulan Penasihat dan Konsultan Hukum Indonesia (Perhakhi) Elza Syarief, mantan Komisioner Kompolnas Edi Hasibuan, Penasihat Kapolri Aryanto Sutadi Penasihat Kapolri, Komisioner Kejaksaan 2019-2024 Ibnu Matjah, dan Pakar Hukum Pidana UI Akhiar Salmi.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya