Berita

Aktivis KontraS mengeruduk rapat Panja RUU TNI di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat pada Sabtu, 15 Maret 2025/Ist

Hukum

Perburuk Citra DPR

IPW: Cabut Laporan Polisi terhadap Aktivis KontraS

RABU, 19 MARET 2025 | 02:01 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Laporan polisi yang dilakukan manajemen Hotel Fairmont terhadap aktivis Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) sebaiknya dicabut.

Hal ini disampaikan Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso menanggapi dilaporkannya sejumlah aktivis KontraS ke polisi usai mengeruduk rapat panitia kerja (Panja) Revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI atau RUU TNI di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat pada Sabtu 15 Maret 2025, 

"Sebaiknya sih laporan tersebut bisa dicabut ya dengan kapasitas dan dengan kemampuan DPR RI lah. Apalagi kalau saya lihat tidak ada yang rusak di hotel tersebut,” kata Sugeng kepada wartawan, Selasa 18 Maret 2025.


Sugeng menyampaikan, laporan pihak manajemen Hotel Fairmont ke polisi tersebut justru bakal memperkeruh suasana dan memperburuk citra DPR RI.

“Justru laporan dari manajemen Fairmont itu tidak menguntungkan untuk DPR RI. Walaupun manajemen Fairmont yang melapor, pandangan para aktivis Kontras itu maupun beberapa anggota masyarakat dikaitkan dengan DPR RI sebagai lembaga yang sedang dikritisi,” kata Sugeng.

Lagipula, Sugeng mengatakan, protes dan kritik yang disampaikan oleh para aktivis KontraS itu cukup beralasan. 

Pasalnya, menurut Sugeng, melalui RUU TNI tersebut, mungkin saja para aktivis KontraS itu memiliki kekhawatiran bahwa militer akan kembali berkuasa seperti yang terjadi selama 30 tahun lebih sewaktu zaman Orde Baru dulu.

“Sekarang mau tidak mau kita melihat menguatnya kembali peran TNI, itu tidak bisa dipungkiri," kata Sugeng.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya