Berita

Kebersamaan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Prabowo Subianto/Ist

Politik

Pernyataan AHY Soal Bentur-benturkan SBY-Prabowo Makin Membuat Rumit Situasi Politik

SELASA, 18 MARET 2025 | 19:01 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ketua Umum Partai Demokrat yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Infrastruktur, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan adanya upaya untuk membenturkan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dengan Presiden Prabowo Subianto.

Pernyataan ini disampaikan AHY dalam acara buka puasa bersama kader dan petinggi Partai Demokrat. Tanpa menyebut siapa pihak yang dimaksud, AHY menegaskan bahwa ada upaya tertentu untuk menciptakan kesan disharmoni antara SBY dan Prabowo.

Menanggapi hal ini, wartawan senior Hersubeno Arief memandang hubungan antara SBY dan Prabowo selama ini terlihat baik. Prabowo menghormati SBY sebagai seniornya, baik dalam karier militer maupun pemerintahan. 


"Sebaliknya SBY juga selalu menekankan kepada kader Demokrat untuk all out mendukung dan menyukseskan pemerintahan Prabowo," kata Hersubeno lewat kanal YouTube resminya, Selasa 18 Maret 2025.

Meski demikian, ada beberapa perbedaan pandangan antara keduanya, terutama terkait isu reformasi TNI. 

SBY, sebagai salah satu tokoh yang mendorong reformasi ABRI, konsisten menolak kembalinya TNI ke jabatan-jabatan sipil. Hal ini berbeda dengan arah kebijakan yang saat ini berkembang dalam pemerintahan.

Namun, perbedaan sikap itu bukan berarti ada konflik antara keduanya. Prabowo bahkan beberapa kali menempatkan SBY bersama Presiden ke-7 RI Joko Widodo dalam forum yang sama sebagai penasihat.

"Jadi sebenarnya hubungan keduanya ini cukup harmonis kalau kemudian coba dibentur-benturkan kan ini gimana caranya?" tanya Hersubeno.

Munculnya pernyataan AHY ini menambah rumitnya situasi politik di tanah air, di tengah memanasnya hubungan antara Presiden ke-7 Joko Widodo dengan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri.

AHY membeberkan soal adanya pihak yang coba membenturkan SBY dengan Prabowo Subianto. 

“Ada yang mencoba membentur-benturkan orang tua kita, Pak SBY dengan Presiden Prabowo Subianto misalnya. Betul? Ada yang dipotong-potong kalimatnya, tidak kontekstual, tidak relevan. Tapi, hanya mungkin ingin mendapatkan perhatian masyarakat luas sehingga seolah-olah ada hal-hal yang tidak sinkron," kata AHY, Senin, 17 Maret 2025.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya