Berita

Operasi modifikasi cuaca menggunakan pesawat BNPB/Ist

Nusantara

BNPB Bakal Modifikasi Cuaca Lanjutan di DKI dan Jabar

RABU, 12 MARET 2025 | 12:24 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Langkah mitigasi bencana dilakukan kembali oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), untuk wilayah Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat (Jabar).

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menerangkan, pihaknya bertugas untuk meminimalisir terjadinya bencana dengan berbagai upaya, termasuk operasi modifikasi cuaca atau OMC.

"Pemerintah berkomitmen dalam mitigasi bencana hidrometeorologi akibat curah hujan tinggi yang dapat memicu banjir dan tanah longsor di berbagai wilayah," ujar Abdul Muhari dalam keterangannya, Rabu, 12 Maret 2025.


Dia menjelaskan, kejadian bencana di beberapa wilayah di Jakarta dan Jabar akan direm pemerintah, dengan mencegah terjadinya cuaca ekstrem yang berakibat pada bencana hidrometeorologi.

"Operasi modifikasi cuaca merupakan salah satu upaya mengurangi curah hujan yang berpotensi turun di wilayah Jabodetabek sehingga meminimalkan risiko banjir susulan," urainya.

Selain itu, Abdul Muhari juga memastikan langkah mitigasi yang akan dilakukan dalam kurun waktu beberapa hari ke depan.

Selain untuk mencegah bencana hidrometeorologi lanjutan, dia juga mengungkapkan modifikasi cuaca bertujuan untuk memperbaiki lokasi bencana yang terdampak.

"Serta mempercepat proses tanggap-transisi darurat di Jabodetabek. Operasi modifikasi cuaca gabungan ini rencananya akan dilaksanakan selama 10 hari hingga tanggal 20 Maret 2025 mendatang," demikian Abdul Muhari menambahkan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya