Berita

Tangkapan layar rapat kerja Komisi V DPR RI dengan Menteri Perhubungan dan Menteri Pekerjaan Umum, Selasa 11 Maret 2025/Repro

Politik

Menhub dan Menteri PU Diminta Buat Terobosan di Merak-Bakauheni pada Mudik 2025

SELASA, 11 MARET 2025 | 23:38 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kepadatan pemudik yang kerap terjadi di Pelabuhan Merak-Bakauheni dalam momen Idulfitri, diharapkan tidak terjadi kembali pada tahun ini. 

Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, dalam rapat kerja bersama Menteri Perhubungan, Menteri Pekerjaan Umum, serta Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala BMKG dan Kepala BNPP/Basarnas, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 11 Maret 2025.

"Bakauheni ini sudah puluhan tahun enggak terurai Pak Menteri. Menurut saya, Merak-Bakauheni ini tidak bisa lagi kita tangani dengan cara-cara sekarang ini," ujar Lasarus.


Menurutnya, persoalan di Merak-Bakauheni cukup kompleks. Mulai dari persoalan infrastruktur hingga pengaturan yang dilakukan seluruh pihak terkait. 

"Itu lengkap (masalahnya) di Merak-Bakauheni. Saya pernah ke sana, dan secara kasat mata saya bisa lihat itu truk-truk yang gede-gede itu parkir di badan jalan," ungkapnya. 

Oleh karena itu, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mendorong adanya perbaikan pengaturan, pengelolaan, serta pengembangan tata kelola Pelabuhan Merak-Bakauheni. 

"Itu harus dilakukan terobosan Merak-Bakauheni, supaya adalah perbedaan dari tahun ke tahun. Ini saya belum lihat perbedaan berarti," ucapnya. 

"Kita lihat nanti, apakah kali ini Pak Menteri Perhubungan dengan Menteri PU bisa mengurai Merak-Bakauheni ini," demikian Lasarus.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya