Berita

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan/Ist

Nusantara

Ceramah di Masjid ITB, Anies Ajak Generasi Muda Tetap Kritis

MINGGU, 09 MARET 2025 | 13:58 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan mengisi ceramah di Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Sabtu malam, 8 Maret 2025. 

Ceramah yang dihadiri ribuan jamaah yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat umum tersebut, Anies menekankan pentingnya ilmu, pemikiran kritis, dan optimisme dalam menjaga demokrasi.

Lewat unggahan di akun Instagram resminya, Minggu 9 Maret 2025, Anies menggambarkan suasana malam itu sebagai pertemuan yang penuh makna. 


Masjid Salman, yang dikenal sebagai ruang intelektual dan spiritual, menjadi tempat diskusi tentang keadilan, kebijaksanaan, dan peran ilmu dalam menerangi jalan bagi masyarakat yang mencari kebenaran.

"Semalam, kita berbincang tentang ilmu dan pikiran kritis, dua pilar yang menjaga demokrasi tetap tegak," kata Anies.

Menurutnya, demokrasi tidak bisa tumbuh di tengah ketidaktahuan dan ketidakpedulian. Demokrasi membutuhkan masyarakat yang tercerahkan, yang berani bertanya, memahami, dan melihat dari berbagai perspektif.

Anies juga menekankan peran perguruan tinggi sebagai ladang subur bagi pemikiran kritis. 

Ia mendorong generasi muda untuk tidak sekadar menghafal ilmu, tetapi menggunakannya sebagai alat untuk menciptakan kebijakan yang adil dan keputusan yang bijak.

"Untuk teman-teman semua, jangan biarkan pesimisme melemahkan langkah kita. Jangan biarkan perasaan tentang kegelapan mengaburkan pandangan kita ke depan," ungkap Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menekankan optimisme adalah bahan bakar peradaban, dan harapan adalah cahaya yang akan selalu membawa kita melangkah lebih jauh.

"Jadilah generasi yang tidak hanya bertanya, tetapi juga mencari. Yang tidak hanya mengkritik, tetapi juga membangun. Sebab perubahan tidak lahir dari mereka yang diam, tetapi dari mereka yang berani melangkah," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya