Berita

Banjir yang melanda Bahia Blanca, Argentina/Net

Dunia

Argentina Dilanda Banjir Bandang, 10 Tewas dan 1.321 Dievakuasi

MINGGU, 09 MARET 2025 | 10:34 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sedikitnya sepuluh orang tewas dan lebih dari 1.300 orang dievakuasi setelah hujan deras mengguyur kota pelabuhan Bahia Blanca.

Curah hujan lebih dari 400 milimeter dalam waktu delapan jam menyebabkan banjir besar yang merendam rumah, rumah sakit, dan infrastruktur kota.  

Menurut pejabat setempat, banjir memaksa evakuasi pasien dari Rumah Sakit Jose Penna, salah satu fasilitas kesehatan utama di kota berpenduduk 350.000 orang ini. 


Tayangan televisi menunjukkan petugas medis menyelamatkan bayi dari unit neonatal rumah sakit.  

“Badai terbesar di Bahia Blanca terjadi pada tahun 1930, yang membawa 175 milimeter hujan. Ini hampir tiga kali lebih besar,” kata Menteri Keamanan Provinsi Buenos Aires, Javier Alonso, seperti dikutip dari AFP pada Minggu, 9 Maret 2025.

Ia menyebut curah hujan kali ini sebagai sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Bandara Bahia Blanca ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut, sementara pasokan listrik sebagian diputus untuk menghindari risiko sengatan listrik. 

Pemerintah Provinsi Buenos Aires mengerahkan helikopter, kano, ambulans, dan truk bantuan berisi makanan serta air bersih.  

Penjaga pantai turut membantu proses penyelamatan menggunakan perahu karet. Flavia Viera Romero, seorang warga yang terdampak, menggambarkan bagaimana banjir datang tiba-tiba.  

“Saat itu hujan, dan tiba-tiba kami melihat jalan terendam banjir. Sekitar satu setengah meter air masuk ke rumah saya,” kata dia.  

Banjir ini juga membawa kendaraan dan puing-puing dari rumah yang hancur. Jalan-jalan di Bahia Blanca yang menanjak ke arah laut semakin memperparah arus banjir akibat pasang naik.  

Kantor Wali Kota Bahia Blanca, Federico Susbielles, melaporkan bahwa pemerintah nasional telah menyetujui bantuan darurat sebesar 10 miliar peso. 

Namun, ancaman belum berakhir. Layanan meteorologi nasional masih mempertahankan peringatan untuk kemungkinan badai baru dalam beberapa hari ke depan.  

Bahia Blanca sendiri memiliki sejarah bencana alam yang menyedihkan. Pada Desember 2023, badai angin di kota ini menewaskan 13 orang dan menyebabkan kerusakan parah.  

Pihak berwenang kini berfokus pada upaya pemulihan serta langkah-langkah antisipasi untuk menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem lebih lanjut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya