Berita

Ilustrasi/Ist

Tekno

NeutraDC Tulang Punggung Transformasi Digital Berskala Global

MINGGU, 09 MARET 2025 | 06:50 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Sebagai penyedia infrastruktur data center terkemuka di Indonesia, PT Telkom Data Ekosistem (NeutraDC) yang merupakan anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang telah bergerak selama tiga tahun di industri data center semakin menegaskan perannya dalam menyediakan ekosistem digital infrastruktur AI untuk berbagai industri. 

Tiga tahun hadir sebagai tulang punggung transformasi digital, NeutraDC telah menghadirkan solusi yang andal dan skalabel untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat dalam inovasi berbasis AI dan transformasi digital berskala global.

Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir menegaskan bahwa peran data center semakin krusial dalam mendukung percepatan adopsi teknologi berbasis AI. 

“Telkom berkomitmen untuk menghadirkan infrastruktur digital yang tangguh dan inovatif. NeutraDC menjadi bagian penting dalam strategi kami untuk membangun ekosistem data center berbasis AI yang memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan AI secara optimal, menciptakan nilai tambah, serta meningkatkan daya saing di era digital,” ujar Honesti dalam keterangannya, Sabtu, 8 Maret 2025.

CEO NeutraDC Andreuw Th.A.F turut menambahkan, AI kini tengah berkembang pesat dan terus mengubah lanskap industri. Menurutnya, infrastruktur yang mampu mengakomodasi kebutuhan AI menjadi kunci utama keberhasilan transformasi digital. 

“Kami berinisiasi dengan melakukan inovasi infrastruktur digital AI. Kami menghadirkan ekosistem yang fleksibel dan aman bagi perusahaan untuk mengembangkan serta mengoptimalkan model AI di enterprise, sehingga AI dapat diintegrasikan dengan lancar ke dalam operasional bisnis,” ungkap Andreuw.

NeutraDC menghadirkan infrastruktur digital AI bagi perusahaan yang mengembangkan model AI sejak tahap awal implementasi. Platform ini memberikan akses ke model AI generatif terkemuka seperti Large Language Models (LLMs) dan Large Vision Models (LVMs) melalui integrasi API (Application Programming Interface). Platform ini dirancang untuk memungkinkan tim data science, IT, dan pengembang dapat menguji berbagai skenario AI dengan mudah, tanpa hambatan infrastruktur.

Sebagai pusat data yang siap mendukung beban kerja AI yang kompleks, anak perusahaan Telkom Indonesia di bidang data center ini memastikan daya, pendinginan, dan konektivitas berkecepatan tinggi tersedia di seluruh fasilitasnya. 

“NeutraDC menawarkan keandalan infrastruktur serta akses kolaborasi regional yang memungkinkan perusahaan mengembangkan AI secara lebih efisien,” lanjut Andreuw.

Di usia ketiganya, NeutraDC mengusung tema “More Synergies, for Limitless Innovation”. Tema ini menegaskan komitmen dalam membangun ekosistem AI melalui kemitraan strategis. 

Sejumlah kerja sama dilakukan untuk mempercepat adopsi AI, di antaranya: DataCanvas – Solusi sistem operasi pusat data AI dan AI Software Stack, Cirrascale – Penyedia layanan GPU berkinerja tinggi untuk AI, dan Hewlett Packard Enterprise (HPE) – Infrastruktur komputasi performa tinggi untuk AI.

Saat ini NeutraDC juga akan terus berkolaborasi dengan perusahaan penyedia teknologi akselerasi AI yang mendukung pengolahan data untuk skala besar. Sehingga, melalui kolaborasi ini, semakin memperkokoh posisi NeutraDC sebagai infrastruktur utama bagi perusahaan yang ingin mengadopsi AI dengan cepat, efisien, dan berkelanjutan.

NeutraDC terus menghadirkan solusi colocation, cloud, managed service, dan infrastruktur AI untuk mendukung transformasi digital di Asia Tenggara. Dengan jaringan pusat data yang strategis di Jakarta, Surabaya, Batam, dan Singapura, NeutraDC siap menjadi mitra utama bagi perusahaan yang ingin berkembang dalam era AI dan digitalisasi masa depan.

Dengan semangat inovasi tanpa batas, NeutraDC tidak hanya menyediakan infrastruktur yang mumpuni, tetapi juga menciptakan ekosistem kolaboratif bagi berbagai industri.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya