Berita

Anggota DPR RI, Ahmad Dhani/Net

Politik

Usulkan Naturalisasi Pemain dengan Menikahi Perempuan Indonesia, Moral Ahmad Dhani Dipertanyakan

SABTU, 08 MARET 2025 | 05:24 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Usulan anggota DPR RI, Ahmad Dhani, agar pemain sepak bola asing yang memasuki usia pensiun dinaturalisasi dengan cara menikah dengan perempuan Indonesia menuai kritik tajam.

Pengamat politik dari Universitas Langlangbuana Bandung sekaligus aktivis perempuan, Rafih Sri Wulandari, tak memungkiri setiap orang berhak berpendapat. Namun, ia menegaskan pendapat yang disampaikan harus mempertimbangkan urgensi.

"Urgensi dari pernyataan itu karena apa? Mungkin kalau bisa dilihat, pertama, kenapa sampai mengatakan dijodohkan dengan pemain bola naturalisasi? Sebenarnya ya enggak masalah kalau dalam satu sisi ya," ujar Rafih kepada RMOLJabar, melalui sambungan telepon, Jumat, 7 Maret 2025.


Menurutnya, pernyataan pentolan band Dewa 19 itu bisa saja dimaknai sebagai kritik terhadap kebijakan naturalisasi yang kerap diambil Indonesia dalam membangun timnas sepak bola.

"Karena mungkin salah satu bentuk kritik, karena Indonesia ini seringkali membuat kebijakan untuk pemain bola itu naturalisasi," tuturnya.

Namun, Rafih juga menyayangkan pernyataan tersebut karena secara tidak langsung menggambarkan perempuan sebagai objek yang bisa dipaksa.

"Sebagai perempuan, saya mempertanyakan urgensi dari pernyataan ini. Kalau sifatnya memaksa, atau bahkan dianggap sukarela, saya melihatnya kok serendah itu ya? Apalagi ini keluar dari Ahmad Dhani, seorang musisi yang juga punya anak perempuan dan istri," tuturnya.

Ia menilai pernyataan tersebut tidak sesuai dengan norma dan budaya yang berlaku di Indonesia. Menurutnya, seorang anggota DPR harus lebih bijak dalam menyampaikan pendapat yang bermanfaat bagi masyarakat.

"Pernyataan yang enggak jelas, enggak punya dasar, dan enggak memiliki urgensi yang konkret seperti ini justru mempertanyakan nilai moral seorang anggota dewan. Seharusnya seorang anggota DPR memiliki kredibilitas dan menyampaikan gagasan yang benar-benar menjawab kebutuhan publik," tegas Rafih.

Lebih lanjut, Rafih menduga pernyataan Ahmad Dhani hanya sebatas gimmick politik yang lebih menguntungkan dirinya sendiri.

"Kalau saya melihat, pernyataan ini cuma gimmick semata. Solusinya apa? Apakah ada manfaat nyata bagi masyarakat secara umum? Kita juga masih tidak jelas soal itu," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya