Berita

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno/RMOL

Politik

Dialog Prabowo dan Konglomerat, Pengamat: Fokusnya Jelas, Ekonomi dan Lapangan Kerja!

JUMAT, 07 MARET 2025 | 21:36 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Prabowo Subianto menggelar diskusi strategis dengan sejumlah pengusaha besar asal Indonesia dan Amerika Serikat dalam rangka pengembangan Dana Anagata Nusantara (Danantara) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 7 Maret 2025. 

Menurut pengamat politik Adi Prayitno, gelaran pertemuan dan diskusi ekonomi yang diberitakan secara publik tersebut merupakan bentuk transparansi dan komitmen Prabowo terhadap pembangunan ekonomi.  

"Fokus Presiden Prabowo sangat kelihatan soal pertumbuhan ekonomi dan lapangan pekerjaan baru," papar Adi Prayitno kepada RMOL.

Selain itu, Adi menilai upaya Prabowo untuk merangkul para praktisi di dunia bisnis adalah langkah yang tepat. Ini tentunya akan berdampak pada peningkatan lapangan pekerjaan.  

"Kedua, sepertinya juga tentang bagaimana menciptakan lapangan pekerjaan baru. Karena bagaimanapun, para konglomerat itu punya kemampuan untuk menciptakan lowongan kerja," kata dia.

Menurutnya, pendekatan yang diambil Prabowo ini berbeda dibanding pendahulunya, yang cenderung lebih tertutup dalam hubungan dengan kelompok elite bisnis. 

Selama dua hari berturut-turut, para pengusaha Taipan tampak memenuhi undangan ke Istana. Terkait hal ini, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia itu melihatnya sebagai sinyal positif bagi dunia usaha dan ekonomi nasional.

"Harapannya dengan mengundang pengusaha-pengusaha itu ada sinergi yang dibangun, terutama soal lapangan kerja baru," jelasnya.  

Langkah Prabowo dalam merangkul para pengusaha di awal pemerintahannya mencerminkan tekad untuk menggerakkan ekonomi secara lebih terbuka dan kolaboratif.

Kini, publik menanti bagaimana strategi ini akan diwujudkan dalam kebijakan konkret yang berdampak langsung pada masyarakat.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya