Berita

Dirut PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin dan jajaran, Kamis, 6 Maret 2025/Ist

Bisnis

Didukung Kejagung, Pertamina Pastikan Pertamax Sesuai Spesifikasi

KAMIS, 06 MARET 2025 | 17:08 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Produk Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax (RON 92) dipastikan sudah sesuai standar spesifikasi teknis yang ditentukan Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Ditjen Migas), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Produk BBM Pertamina telah melalui uji kualitas secara berkala oleh Lemigas Kementerian ESDM. Hasilnya, kualitas telah sesuai standar teknis yang ditetapkan.

"Kami melakukan uji rutin bekerja sama dengan Lemigas. Bukan karena ada kejadian ini, tapi ini kegiatan rutin yang dilakukan Lemigas kepada Pertamina,” kata Dirut PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis, 6 Maret 2025.


Bersama Lemigas, Pertamina telah melakukan pengujian terhadap 75 sampel, termasuk di Terminal BBM Plumpang dan 33 SPBU yang tersebar di wilayah Jakarta, Depok, Bogor dan Tangerang Selatan.

Bahkan Pertamina juga melibatkan pihak independen, yaitu PT Surveyor Indonesia dan PT TUV Rheinland Indonesia untuk turut menguji kualitas BBM milik Pertamina.

“Hasil pengujian itu menunjukkan kualitas produk BBM Pertamina sudah sesuai dengan standar spesifikasi teknis seperti yang dipersyaratkan Ditjen Migas ESDM,” tegas Simon.

Di tempat yang sama, Jaksa Agung ST Burhanuddin menegaskan, penyidikan kasus oplosan dilakukan pada rentang waktu 2018-2023. Sehingga tidak terkait dengan produk Pertamax yang ada di pasaran saat ini. 

“Jika dilihat sisi lamanya stok kecukupan BBM yang berkisar antara 21 sampai 23 hari, maka BBM tahun 2018-2023 tidak ada lagi di tahun 2024. BBM yang dipasarkan Pertamina sekarang adalah baik dan tidak terkait dengan kasus yang sedang disidik,” ujar Burhanuddin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya