Berita

Ilustrasi hujan/Ist

Nusantara

Komisi V DPR:

Maksimalkan Modifikasi Cuaca Jelang Puncak Musim Hujan

KAMIS, 06 MARET 2025 | 09:28 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) didorong memaksimalkan teknologi modifikasi cuaca dalam mengantisipasi potensi bencana banjir di wilayah Jabodetabek. 

Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya mengatakan, langkah ini krusial dilakukan mengingat curah hujan meningkat signifikan dalam beberapa pekan terakhir.

Menurutnya, BMKG harus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan stakeholder lainnya. 


"Kami meminta modifikasi cuaca yang sudah dilaksanakan BMKG agar bisa ditingkatkan. Langkah ini penting untuk mengurangi risiko bencana, terutama di wilayah Jabodetabek," kata Danang dalam keterangannya, Kamis 6 Maret 2025.

Selain itu, Danang juga meminta pemerintah daerah di Jabodetabek untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi musim hujan. 

Ia menekankan pentingnya normalisasi sungai, pengerukan drainase, edukasi kepada masyarakat terkait mitigasi bencana, serta pengendalian alih fungsi lahan di daerah tangkapan hujan.

"Modifikasi cuaca hanyalah salah satu solusi. Pemerintah daerah juga harus bekerja cepat dalam menanggulangi titik-titik rawan banjir agar dampaknya bisa diminimalkan," tutup Danang.

Sebelumnya, BMKG memprediksi curah hujan ekstrem di Jakarta berpotensi terjadi pada 11 sampai 20 Maret 2025 mendatang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya