Berita

Pameran dagang perhiasan bertaraf internasional, Jakarta International Jewellery Fair (JIJF) 2025/Kemenperin

Bisnis

Kemenperin: Ekspor Perhiasan dan Barang Berharga Tembus 5,5 Miliar Dolar AS

RABU, 05 MARET 2025 | 14:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Industri perhiasan memiliki peranan yang cukup penting terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Reni Yanita mengungkapkan, dengan kontribusinya terhadap penyerapan tenaga kerja, peningkatan ekspor, serta pengembangan budaya dan kearifan lokal, industri perhiasab memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global. 

Kemenperin mencatat, nilai ekspor barang perhiasan dan barang berharga Indonesia pada Desember 2024 mencapai 435 juta Dolar AS, meningkat 17,9 persen dibandingkan November 2024. 


Secara kumulatif, nilai ekspor barang perhiasan dan barang berharga pada tahun 2024 adalah sebesar 5,5 miliar Dolar AS.

"Kami memiliki optimisme yang tinggi terhadap peningkatan ekspor industri perhiasan di tahun 2025, dengan harapan kondisi perekonomian global dapat semakin membaik," ujar Reni, dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Rabu 5 Maret 2025.

Seiring perubahan gaya hidup, teknologi, dan tren pasar global, industri perhiasan saat ini mengalami transformasi. Perhiasan kin tidak hanya sekadar aksesori tetapi juga mencerminkan warisan budaya, keberlanjutan, dan modernitas. 

"Perhiasan tidak lagi hanya digunakan dalam acara perayaan tertentu, tetapi juga telah menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari. Oleh sebab itu, desain perhiasan terus berkembang, mengikuti permintaan pasar yang mengarah pada desain yang lebih minimalis, fungsional, dan elegan," lanjut Reni. 

Saat ini, Kemenperin terus berupaya meningkatkan kinerja industri perhiasan sebagai sektor yang memiliki nilai tambah dan daya saing tinggi. Kemenperin bersama stakeholder turut mendorong agar para pelaku industri perhiasan mendapatkan wadah dan akses untuk mempromosikan produk-produk unggulannya sekaligus memperluas jejaring bisnis.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya