Berita

Pengusaha asal Palembang, Bambang Irawan, mengalami kerugian usai 15 ton beras premium miliknya digelapkan oleh sopir truk nakal/Istimewa

Hukum

Beras Premium Digelapkan Sopir Truk, Pengusaha Asal Palembang Rugi Ratusan Juta

SENIN, 24 FEBRUARI 2025 | 09:48 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Seorang pengusaha asal Palembang bernama Bambang Irawan mengalami kerugian ratusan juta rupiah akibat 15 ton beras premium miliknya digelapkan oleh sopir truk nakal.

Bambang menceritakan, pada 25 Januari 2025, dirinya ingin mengirim orderan beras ke pembeli bernama H Arif di kawasan Cipondoh, Tangerang, Banten.

Bambang pun menggunakan jasa ekspedisi dan mendapat kontak sopir truk dari seseorang berinisial M.
Kepada Bambang, M menyebut sopir tersebut yang akan mengantar beras ke Cipondoh.

Kepada Bambang, M menyebut sopir tersebut yang akan mengantar beras ke Cipondoh.

Bambang pun percaya dan tidak pernah merasa curiga dengan sopir truk ekspedisi, karena sudah sering mengirim beras premium melalui jasa ekspedisi tersebut.

Akan tetapi, beras pesanan H. Arif ternyata tidak kunjung tiba di Cipondoh, Tangerang, Banten.

"Saya minta ke sopir untuk kirim lokasi terkini, ternyata lokasi sopir itu abal-abal bukan yang sebenarnya. Enggak tahunya barang saya beras premium sudah dibongkar di salah satu Gudang Wilayah Wijaya Kusuma, Gropet, Jakarta Barat," kata Bambang pada Senin, 24 Februari 2025.

Lanjut Bambang, setelah mengirim lokasi palsu, sopir truk kemudian memblokir nomor telepon dirinya sehingga tak bisa dihubungi lagi.

Bambang pun telah melaporkan peristiwa ini ke Polres Metro Jakarta Barat agar para pelaku penggelapan beras premium miliknya bisa ditangkap.

"Semoga Polres Metro Jakarta Barat bisa membantu menangkap pelaku. Karena di Palembang itu banyak pengusaha beras seperti saya, takutnya mereka kena seperti saya. Mudah-mudahan teman-teman pengusaha beras bisa berhati-hati lagi," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya