Berita

Banjir merendam wilayah Sepang Jaya, Bandar Lampung/Istimewa

Nusantara

Warga Bandar Lampung Minta Walikota Serius Tangani Banjir, Bukan Pikirkan Bangun Kereta Gantung

MINGGU, 23 FEBRUARI 2025 | 04:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Hujan deras semalaman mengakibatkan 23 titik di Kota Bandar Lampung dilanda banjir. Wilayah yang terdampak cukup parah antara lain Tanjungsenang, Kali Balau, dan Sepang Jaya.

Tak hanya itu, hujan deras yang menimbulkan banjir dan longsor ini juga menewaskan 3 orang warga.

Warga Kelurahan Sepang Jaya, Labuhan Ratu, Santi (30) mengatakan, banjir ini termasuk yang terparah selama dia tinggal di sana. Biasanya banjir hanya menggenang di kaki, kini sampai sedada orang dewasa.


Santi mengaku sudah lelah dengan banjir yang tak pernah mendapat solusi. Menurutnya, korban banjir tak butuh hanya sekedar bantuan sembako, tapi solusi dan aksi nyata.

“Ini sudah sangat parah. Sebelumnya banjir terjadi kalau hujan lebat, tapi sekarang hujan sedikit air sudah masuk ke rumah warga. Artinya kondisi sungai di Bandar Lampung sedang tidak baik-baik saja,” ujarnya, dikutip RMOLLampung, Sabtu 22 Februari 2025.

Santi berharap Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana dan Wakil Walikota Deddy Amarullah yang baru saja dilantik tak lagi memikirkan proyek-proyek estetika seperti jembatan gantung. Tapi fokus menggunakan anggaran miliaran rupiah itu untuk penanganan banjir dan perbaikan jalan.

“Ajak para ahli untuk kolaborasi penanganan banjir harus seperti apa. Jangan sampai periode kedua tanpa hasil apa-apa,” sambung Santi.

Hal senada disampaikan Ridwan (32) warga Kelurahan Rajabasa Induk, Kecamatan Rajabasa. Dia berharap pemerintah lebih serius mengatasi banjir yang semakin mengkhawatirkan.

“Belum lama banjir besar Bandar Lampung, ini hujan semalam langsung banjir lagi. Kalau tak ditangani serius, bisa-bisa tiap hujan kami kebanjiran terus,” tegasnya.

Menurutnya, Pemkot harus segera mengecek ulang dan memperbaiki drainase. Termasuk melakukan normalisasi sungai dan meninggikan tanggul di sekitar sungai.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya