Berita

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni/Ist

Politik

Jejak Digital Raja Juli Antoni Dibongkar Usai Sindir Instruksi Megawati

SABTU, 22 FEBRUARI 2025 | 02:12 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Jejak digital Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni langsung dibongkar warganet gara-gara politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu diduga menyindir PDIP.

Diketahui, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengeluarkan instruksi yang ditujukan kepada seluruh kader banteng yang menjadi kepala daerah untuk menunda keberangkatan retret ke Magelang yang mulai digelar Jumat 21 Februari 2025.

"Kepala daerah kalian pelayan rakyat atau pelayan partai?" tulis Raja Juli Antoni melalui akun X pribadinya dengan menambahkan tagar #IndonesiaTerang #GenerasiOptimis.


Cuitan anak buah Kaesang Pangarep itu langsung disambar banyak warganet.

"Bang Juli bs nolak permintaan mas kaesang?" tanya Papa Loren.

"Lu ini Menteri atau Buzzer ?

Kwalitas Menteri kok seperti ini ?

Cari Menteri itu jangan yang titipan atau balas budi Pak @prabowo ..," kata CC Tan.

"Anda Menteri kebohongan atau Menteri kehutanan," komentar Yetno Prayogo.

Diketahui, pada Pilpres 2019, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memberi penghargaan kebohongan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. 

Selain itu, penghargaan kebohongan juga diberikan kepada Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief. 

"Penghargaan ini diberikan karena baru awal 2019 sudah terjadi tsunami kebohongan yang dilakukan oleh mereka bertiga," kata Sekjen PSI Raja Juli Antoni dalam jumpa pers di Kantor DPP PSI, Jakarta, Jumat 4 Januari 2029.

Dalam acara jumpa pers itu, PSI turut menyiapkan tiga buah piala yang ditujukan untuk Prabowo, Sandi dan Andi. Ada juga tiga buah piagam yang telah dibingkai.




Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya