Berita

Seminar Dentons HPRP Law & Regulations Outlook 2025 di Jakarta/Ist

Politik

Hadapi AI, Pemerintah Mulai Petakan Zonasi Lahan Data Center Indonesia

KAMIS, 20 FEBRUARI 2025 | 20:28 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pemerintah berkomitmen segera menetapkan zonasi lahan data center di Indonesia. Zonasi ini diharapkan bisa memaksimalkan potensi manfaat teknologi informasi seperti artificial intelligence (AI) di berbagai industri.

Staf Ahli Bidang Pembangunan Berkelanjutan dan Transformasi Digital Kemenko Infra, Okto Irianto mengatakan, negara harus dapat menyediakan regulasi yang dibutuhkan oleh semua pihak dalam perkembangan data center dan teknologi AI.

Dengan begitu, Indonesia dapat mengoptimalkan peluang data center dan teknologi AI bagi kesejahteraan masyarakat dan membantu mengejar target pertumbuhan ekonomi.


“Pembangunan data center dan AI akan berhasil jika dilakukan zonasi, teman-teman dari Kementerian ATR harus melakukan zonasi dan mencari ruang ideal untuk data center,” jelas Okto dalam seminar Dentons HPRP Law & Regulations Outlook 2025 di Jakarta, Kamis, 20 Februari 2025.

Hal senada juga disampaikan Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi Kesehatan Kementerian Kesehatan, Setiaji. Menurutnya, AI penting dalam pembangunan data kesehatan nasional agar lebih terintegrasi dan berkualitas.
 
“Visi pemerintah adalah data kesehatan digital terintegrasi dan dilindungi. AI di bidang kesehatan saat ini mirip seperti perbankan 30 tahun lalu, bagaimana perbankan mendigitalkan data 30 tahun lalu," kata Setiaji.

Sementara dalam diskusi yang sama, CEO Halodoc, Jonathan Sudharta mengulas AI tidak hanya membuka peluang besar dalam layanan kesehatan, namun juga menghadapi tantangan dalam penerapannya.
 
Ia juga mengapresiasi pola perubahan dan kecepatan Kemenkes dalam mengadopsi teknologi AI.

“Kemenkes sangat terbuka dan mengedepankan inovasi, bukan dari inovator, tetapi dari pemerintah. Saya sangat menghargai ini,” ujar Jonathan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya