Berita

Presiden Prabowo Subianto menerima uang kuno dari Wakil Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Agustina Arumsari di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 19 Februari 2025/Repro

Politik

Wakil Kepala BPKP Hadiahkan Uang Kuno ke Prabowo usai Pelantikan

RABU, 19 FEBRUARI 2025 | 19:19 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Uang rupiah kuno dihadiahkan Wakil Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Agustina Arumsari kepada Presiden Prabowo Subianto selepas acara pelantikan di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 19 Februari 2025. 

Kepada awak media, Agustina menjelaskan bahwa uang itu merupakan uang bersejarah koleksi suaminya. 

"Jadi suami saya mengoleksi uang-uang sejarah dulu. Tadi kan ada yang ditandatangani Pak Soemitro jadi kaya reminder aja karena saya cerita-cerita sejarah-sejarah tentang uang Republik Indonesia. (Uang) tahun 1953 waktu beliau (Soemitro Djojohadikoesoemo) jadi menteri keuangan," papar Agustina.


Menurut Agustina, uang itu menjadi spesial karena ditandatangani ayah Prabowo, Soemitro Djojohadikoesoemo, saat menjadi Menteri Keuangan.

"Ayahanda Presiden Prabowo Subianto menjadi Menteri Keuangan nah yang menandatangani uang. Itu kan Menteri Keuangan saat itu," kata dia. 

Agustina memberikan dua lembar uang kuno, satu uang bernilai satu rupiah dan satu lagi uang bernilai setengah rupiah.

Diungkap Agustina, saat menerima hadiah tersebut, Prabowo cukup  terkejut karena masih ada orang yang menyimpan uang yang sudah sangat lama.

"Surprise sih karena masih ada yang nyimpan uang yang ditanda tangan ayahandanya beliau," ucapnya. 

Hari ini, Prabowo melantik Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Mendikti Saintek) menggantikan Satryo Brodjonegoro. 

Di waktu yang sama Prabowo juga melantik Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), dan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) di Istana Negara.

Dalam keputusan Presiden yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti, Muhammad Yusuf Ateh diangkat sebagai Kepala BPKP dan Agustina Arumsari sebagai Wakil Kepala BPKP. 

Pengangkatan tersebut berlandaskan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres RI) Nomor 27/P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. 

Selanjutnya, Amalia Adininggar Widyasanti dan Sonny Harry Budiutomo Harmadi dilantik sebagai Kepala dan Wakil Kepala BPS. Keduanya dilantik berdasarkan Keppres RI Nomor 28/P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Badan Pusat Statistik. 

Pada kesempatan tersebut, Prabowo turut mengangkat Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala BSSN. Pengangkatan tersebut berdasarkan Keppres RI Nomor 29/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya