Berita

Warga Kapuk Muara melakukan aksi unjuk rasa pada Jumat 14 Februari 2025/Ist

Nusantara

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

SELASA, 18 FEBRUARI 2025 | 03:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Aksi massa yang mengatasnamakan warga Kapuk Muara yang meminta jalan akses tembus ke Pantai Indah Kapuk (PIK) diduga tidak murni aspirasi dari warga. Aksi teresebut diduga didalangi perusahaan. 

Unjuk rasa itu meminta agar PT Mandara Permai (PIK) membuka pagar keliling di dekat Long Beach Pantai Indah Kapuk (PIK).  

“Kami dari PT Mandara Permai tidak bisa memenuhi permintaan warga untuk membuka pagar keliling di dekat Long Beach PIK atau yang di kenal dengan Jalan ROW 47. Soalnya jalan tersebut bukan untuk kepentingan warga, tapi untuk kepentingan PT Lumbung Kencana Sakti,” kata Direktur PT Mandara Permai Sugiarso Tanzil, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin 17 Februari 2025.   

Tanzil menjelaskan, warga Kapuk Muara selama bertahun-tahun telah menggunakan jalan akses ke PIK menggunakan motor dan berjalan kaki melalui jalan akses ke arah Bundaran Indorent (underpass ramp off Pluit).
 
"Kami PT Mandara Permai menyesalkan dan menyanggah berita-berita menyesatkan yang menyatakan bahwa jalan askes warga Kapuk Muara ditutup oleh Pantai Indah Kapuk. Berita itu tidak benar,” tegas Sugiarso Tanzil.

Selama ini, kata Tanzil, PT Mandara Permai sudah memperhatikan masukan warga Kapuk Muara dengan membuka akses ke Bundaran Indorent (underpass ramp off Pluit).

Oleh karenanya, PT Mandara Permai menolak membuka pagar akses ROW 47 kalau hanya jalan sepotong yang tersambung dengan lahan PT Lumbung Kencana Sakti dan tidak keseluruhan jalan akses yang sampai ke Jalan Panjang, sebagaimana rencana trase awal dari Pemda Jakarta.

Sugiarso kembali menekankan, pembukaan jalan itu diduga hanya untuk kepentingan PT Lumbung Kencana Sakti yang proyeknya bersebelahan dengan lokasi PIK PT Mandara. 

PT Lumbung Kencana Sakti juga diduga menimbun saluran milik umum dengan batu-batu besar sehingga saluran tidak berfungsi secara normal dan akan memicu banjir di wilayah warga sekeliling yang tinggal di Kapuk Muara.

Sebelumnya, warga Kapuk Muara menggelar unjuk rasa meminta akses jalan tembus Row 47 kepada PT Mandara Permai di Kamal Muara Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara, Jumat 14 Februari 2025 berakhir ricuh.

Koordinator Lapangan Forum Warga Kapuk Muara Sufyan Hadi, sekitar 200 warga yang akan menyampaikan aspirasi dipaksa mundur oleh tim pengamanan dari perusahaan. 

Sufyan mengatakan pihaknya hanya ingin bertemu dan berdiskusi dengan PT Mandara untuk memberi akses jalan kepada warga dengan membongkar tembok yang mereka bangun.

Populer

Rektor UGM Ditantang Pamerkan Ijazah Jokowi

Selasa, 18 Maret 2025 | 04:53

Indonesia Dibayangi Utang Rp10 Ribu Triliun, Ekonom Desak Sri Mulyani Mundur

Jumat, 14 Maret 2025 | 12:40

Ijazah Palsu Jokowi Bisa Terungkap dalam Hitungan Detik

Jumat, 21 Maret 2025 | 00:23

Masyarakat Jepang Ramai-ramai Masuk Islam

Jumat, 21 Maret 2025 | 00:12

Perannya Diambil Brimob, Pasukan Khusus TNI Bisa Dibubarkan

Minggu, 23 Maret 2025 | 15:20

KPK Didesak Segera Proses Laporan Dugaan Gratifikasi Gubernur Sumsel Herman Deru

Senin, 17 Maret 2025 | 14:09

Kantor Hukum yang Didirikannya Digeledah KPK, Ini Respons Febri Diansyah

Jumat, 21 Maret 2025 | 18:25

UPDATE

Daftar 31 Dubes yang Dilantik Prabowo Hari Ini

Senin, 24 Maret 2025 | 09:59

KNPS Indonesia Berbagi Baju Lebaran untuk Anak Yatim

Senin, 24 Maret 2025 | 09:50

Jepang Buka Loker Sopir Logistik untuk WNI, Ini Syaratnya

Senin, 24 Maret 2025 | 09:46

Prabowo Disarankan Bentuk Tim Intelijen Psikologis Hadapi Penyusup

Senin, 24 Maret 2025 | 09:38

Investor Nantikan Prospek Perdamaian Rusia-Ukraina, Harga Minyak Stabil

Senin, 24 Maret 2025 | 09:32

Kepala Babi-Bangkai Tikus Belum Bisa Disebut Teror

Senin, 24 Maret 2025 | 09:30

Bursa Asia Dibuka Cenderung Lemah, IHSG Diperkirakan Rawan Terkoreksi

Senin, 24 Maret 2025 | 09:21

Afriansyah Noor Janji Menangkan Demokrat di 2029

Senin, 24 Maret 2025 | 09:20

Anak Cucu Presiden Ramaikan Ultah Didit, Ini Kata AHY

Senin, 24 Maret 2025 | 09:10

Lira Terperosok ke Level Terendah dalam Sejarah, Menkeu Turki Bantah Isu Mundur

Senin, 24 Maret 2025 | 09:05

Selengkapnya