Berita

Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Ahmad Doli Kurnia/RMOL

Politik

Baleg DPR Bantah Pembahasan RUU Minerba Selalu Tertutup

SENIN, 17 FEBRUARI 2025 | 15:42 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Rapat panitia kerja (Panja) membahas revisi UU tentang perubahan ke-4 UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang mineral dan batubara (Minerba) bersama pemerintah dan DPD selalu digelar tertutup.

Publik lantas bertanya-tanya mengenai hal itu dan mengendus ada permainan kotor di balik revisi tersebut.

Terkait itu, Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Ahmad Doli Kurnia membantah keras dugaan tersebut.

"Oh enggak, justru kita mau lebih terbuka karena kita mengungkapkan fakta-fakta yang ada di lapangan selama ini kan gara-gara gitu,” kata Ahmad Doli Kurnia di Gedung Nusantara I, Kompleks DPR, Senayan, Senin, 17 Februari 2025.

Doli mengatakan bahwa dengan pembahasan secara intensif tersebut, DPR dan pemerintah mampu membuat formulasi terbaik untuk revisi undang-undang tersebut untuk masyarakat.

"Supaya kita bisa menemukan formula atau frase-frase atau pasal-pasang yang lebih tepat Bahkan sampai malam-malam kan kita ambil,” jelasnya.

Legislator dari Fraksi Golkar ini menambahkan Baleg melaksanakan rapat tertutup karena ingin konsen terhadap sejumlah pasal terutama soal dua hal yakni hilirisasi dan implementasi Pasal 33 UUD 1945.

“Yang pertama adalah soal hilirisasi bagaimana undang-undang ini hilirisasi itu dipermudah kemudian prosesnya diperkuat dan seterusnya,” ucapnya.

"Kemudian yang kedua adalah soal affirmative action implementasi dari pasal 33 Undang-undang Dasar 1945,” sambungnya.

Soal implementasi Pasal 33 UU 1945 ini, kata Doli, agar seluruh masyarakat bisa menggarap lahan tambang agar tidak eksklusif.

"Jadi kalau bahasa saya bagaimana membuat semua sumber daya alam mineral dan batubara kita ini Menjadi inklusif, bisa mudah diakses oleh seluruh kelompok masyarakat,” tutupnya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

KPK Ngeles Soal Periksa Keluarga Jokowi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:34

Indonesia Tak Boleh Terus Gelap!

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:33

Kepada Ketua DPRD, Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:20

Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret Perlu Dikenakan Sanksi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:19

DPP Golkar Didesak Batalkan SK Pengangkatan Ketua DPRD Binjai

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:15

Tantangan Anak Muda Bukan Hanya Cita-cita, Tetapi Ancaman Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:02

Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:54

HIPMI Yakin Kaltara Bisa Maju di Bawah Kepemimpinan Zainal-Ingkong

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:49

Nusron Pecat 6 Pegawai Pertanahan Bekasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:44

GAK LPT Desak Presiden Terbitkan Perppu Cabut UU KPK

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:32

Selengkapnya