Berita

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan dan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Bogor pada Rabu, 12 Februari 2025/Ist

Dunia

Di Depan Prabowo, Erdogan Puji Ketegasan Indonesia Bela Palestina

RABU, 12 FEBRUARI 2025 | 20:54 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Komitmen tegas dan berkelanjutan Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina mendapat apresiasi dari Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. 

Pujian itu disampaikan Erdogan selama sesi konferensi pers bersama Presiden RI, Prabowo Subianto usai menggelar pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu, 12 Februari 2025.

Erdogan memuji Indonesia karena sikapnya yang tidak berubah dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

"Mengenai masalah Palestina, saya mengapresiasi sikap bangsa Indonesia yang sangat tegas," kata Erdogan.

Oleh sebab itu, kata Erdogan, Turki akan dengan senang hati berkolaborasi bersama Indonesia dalam rekonstruksi Palestina setelah perang berakhir.

"Ke depan, dalam hal pembangunan kembali Palestina pascakonflik, kami akan terus melanjutkan kerja sama ini dengan Indonesia," sambungnya.

Pada perjumpaan itu, Erdogan juga menegaskan sikap Turki untuk mendukung kedaulatan rakyat Palestina. 

Menurut Erdogan, kemerdekaan 'East Jerussalem' yang merupakan bagian dari Palestina tidak bisa lagi ditunda.

"Saya ingin menekankan lagi dengan tegas bahwa ‘East Jerussalem’ yang didirikan pada 1967 kemerdekaannya dan kedaulatannya berdirinya negara Palestina yang merdeka itu tak bisa diundur-undur lagi," jelas Erdogan.

Selain itu, Erdogan memandang segala upaya yang menghalangi kedaulatan Palestina hanya akan menambah masa konflik yang berimbas pada ketidakstabilan global. Ia berharap kesepakatan antara Turki dan Indonesia dapat menjadi jembatan bagi kemaslahatan warga Palestina.

"Segala kesepakatan diskusi yang telah kita lakukan bersama saya harap menjadi perantara bagi banyak kebaikan. Sekali lagi saya mengucapkan dari hati paling dalam," ungkap Erdogan.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

KPK Kembali Panggil Pramugari Tamara Anggraeny

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:52

Ekonom: Hary Tanoe Keliru Bedakan NCD dan ZCB

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:53

UPDATE

Loyalis Jokowi, Jeffrie Geovanie Sangat Tidak Layak Gantikan Menteri BUMN Erick Thohir

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:22

Rapor IHSG Sepekan Lesu, Kapitaliasi Pasar Anjlok Rp215 Triliun

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:07

DJP: Pajak Ekonomi Digital Capai Rp33,56 Triliun hingga Akhir Februari 2025

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:47

Kualitas Hilirisasi Ciptakan Lapangan Kerja Lebih Luas

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:44

Pengacara Klaim Duterte Diculik karena Dendam Politik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:19

Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:08

Menko Airlangga Ajak Pengusaha Gotong Royong

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:48

Fraksi PAN Salurkan 3.000 Paket Sembako untuk Rakyat

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:47

Universitas Columbia Cabut Gelar Akademik 22 Mahasiswa

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:34

Tanggapi Usulan Menhub, Kadin: Tidak Semua Usaha Bisa Terapkan WFA Saat Mudik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:13

Selengkapnya