Berita

Pertemuan jajaran Wildlife Conservation Society (WCS) Indonesia dengan Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni di Jakarta, Rabu 12 Februari 2025/Istimewa

Politik

Bertemu Raja Antoni, WCS Indonesia: Dukungan Menhut Jadi Energi dan Semangat Baru

RABU, 12 FEBRUARI 2025 | 18:25 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sejumlah rencana kerjasama berhasil didapat dalam pertemuan antara jajaran Wildlife Conservation Society (WCS) Indonesia dengan Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni.

Dalam pertemuan yang dilakukan di Kantor Kementerian Kehutanan, Jakarta, Rabu 12 Februari 2025, Menhut Raja Antoni didampingi Direktur Konservasi Spesies dan Genetik Nunu Anugrah, dan Sekretaris Direktorat Jenderal KSDAE Ammy Nurwati. 

Raja Antoni mengatakan, pihaknya terbuka dengan berbagai kerjasama dengan tujuan yang baik. Kementerian Kehutanan melalui KSDAE sendiri diketahui telah menjalin kerjasama dengan WCS Indonesia kurang lebih selama 25 tahun.


“Pada prinsipnya semua inisiatif baik saya setuju. Saya terbuka dengan kerjasama dengan berbagai pihak. Apa yang bisa kita jaga coba kita pertahankan,” ujarnya, Rabu, 12 Februari 2025.

Adapun hal-hal yang dibahas dalam pertemuan ini di antaranya terkait konservasi dan koridor orang utan di wilayah Aceh. Selain itu, pertemuan juga membahas upaya pencegahan penyelundupan satwa dilindungi di berbagai jalur dan wilayah. 

Deputy Director WCS Indonesia, Jeni Pareira, mengaku sangat senang dengan keterbukaan Menhut Raja Antoni dalam semangat menjalin kerjasama dan kolaborasi. Jeni juga tersentuh dengan perhatian Menhut terkait keterlibatan seluruh pihak termasuk NGO dalam mendukung program pemerintah.

“Kami sangat amat berbesar hati dengar statement Pak Menteri bahwa beliau betul-betul mengusung semangat bekerjasama kolaborasi untuk pemerintah, saya betul-betul touched by statement beliau bahwa pemerintah tidak bisa menyelesaikan semua hal, sehingga dukungan dan kerjasama dari semua pihak merupakan keniscayaan dan membuka pintu seluas-luasnya bagi keterlibatan semua pihak untuk mendukung program pemerintah,” ujar Jeni.

“Bagi saya ini, merupakan statement yang amat sangat menguatkan bagi kami, terutama bagi kami NGO konservasi yang bergerak di lapangan, dukungan statement ini merupakan energi baru untuk menambah semangat kami bekerja di lapangan membantu pemerintah,” sambungnya.

Jeni pun memastikan pihaknya siap untuk terus bekerjasama dengan Kementerian Kehutanan. Ia berharap kerjasama dengan Kemenhut di bawah kepemimpinan Raja Antoni dapat memberikan semangat dan energi baru untuk semua pihak.
 
“WCS bekerjasama dengan Kementerian Kehutanan sudah lebih dari 25 tahun, mitra utama kami adalah Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE). Selama 25 tahun hubungan kami sangat-sangat baik dengan direktorat teknis yang ada di Jakarta maupun dengan Unit Pelayanan Teknis di daerah,” tandas Jeni.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya