Berita

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dalam Upacara Operasi Gaktib dan Yustisi Polisi Militer 2025, di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin, 10 Februari 2025/RMOL

Pertahanan

Panglima TNI Minta Polisi Militer jadi Teladan dan Tidak Arogan

SENIN, 10 FEBRUARI 2025 | 16:11 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Agus Subiyanto meminta seluruh jajaran Polisi Militer untuk menjadi teladan, khususnya dalam menegakkan hukum kepada aparat penegak hukum. 

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI dalam Upacara Operasi Penegakan Ketertiban dan Hukum (Gaktib dan Yustisi), Polisi Militer 2025, di Markas Besar (Mabes) Tentara Nasional Indonesia (TNI), di Cilangkap, Jakarta Timur, Senin, 10 Februari 2025.

"Polisi militer harus mampu menjadi aparat penegak hukum, yang mampu memberikan kontribusi positif terhadap penegakan hukum, tidak hanya di lingkungan TNI namun juga dalam lingkup nasional," ujar Jenderal Agus. 


Panglima TNI juga menegaskan soal pedoman dalam pelaksanaan Operasi Gaktib dan Yustisi tahun ini, sebagai acuan dalam menjalankan tugas dengan baik. 

"Laksanakan tugas operasi ini dengan niat ibadah, tulus, dan ikhlas dalam ridho Tuhan Yang Maha Kuasa dan Maha Adil. Pegang teguh sumpah prajurit, Sapta Marga, dan 8 Wajib TNI dalam melaksanakan tugas operasi ini agar anda mampu menjalankan tugas secara profesional," pesan Panglima TNI.

Lebih lanjut, Panglima TNI berharap segenap personel Polisi Militer selalu waspada dan sigap dalam menghadapi perkembangan situasi yang tidak terduga, dan tetap menjaga amanah yang telah diberikan negara dalam bertugas. 

"Bina soliditas dan kekompakan bersama seluruh komponen bangsa dengan tidak menunjukkan perilaku yang arogan dan selalu menjaga kepercayaan rakyat. Kreatif dan inovatif saat berada di lapangan agar tugas ini dapat terlaksana secara optimal," demikian Jenderal Agus. 

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya