Berita

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung di Waduk Cirata, Jawa Barat, Kamis, 6 Februari 2025/Ist

Nusantara

Menko AHY Tinjau Infrastruktur PLTS Terapung Waduk Cirata

KAMIS, 06 FEBRUARI 2025 | 21:35 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Saat publik ramai membahas efisiensi yang dilakukan oleh pemerintahan Prabowo, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memilih untuk fokus bekerja. 

Bagi Menko AHY, prioritasnya adalah memastikan infrastruktur yang selama ini sudah terbangun menggunakan uang yang bersumber dari rakyat, bisa benar-benar optimal memberikan manfaat untuk rakyat. 

Salah satunya ialah dengan melakukan kunjungan kerja ke infrastruktur Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung di Waduk Cirata, Jawa Barat, Kamis, 6 Februari 2025.

PLTS Terapung yang baru diresmikan pada 9 November 2023 ini, merupakan PLTS terapung berbasis Energi Baru dan Energi Terbarukan (EBT) terbesar di ASEAN, bahkan ke-5 di dunia. Dengan kapasitas 192 MW, PLTS terapung ini bisa melayani 50 ribu rumah dari yang sebelumnya sejak 1988 merupakan Pusat Listrik Tenaga Air (PLTA) dan menghasilkan 1.008 MW.

Tercatat, PLTS Terapung Cirata yang pembangunannya oleh PLN dengan skema pembiayaan menggandeng pihak ketiga atau swasta menggunakan teknologi panel surya yang ramah ekosistem bendungan.

Pembangunan PLTS Terapung Cirata ini terintegrasi dengan berbagai kebutuhan sehingga berdampak positif pada lingkungan, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat.

“PLTS ini bisa mengaliri listrik ke 50 ribu rumah dengan hanya memanfaatkan 4 persen dari luas Waduk Cirata. Kita berharap ada pengembangan lebih lanjut agar produksi listrik semakin meningkat, baik untuk industri maupun rumah tangga,” ujarnya.

Menko AHY menegaskan, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan PLTS Terapung, mengingat banyaknya bendungan di berbagai wilayah, seperti Karangkates di Jawa Timur, Singkarak di Sumatera Barat, dan Saguling di Jawa Barat.

"(Kapasitas) untuk yang Karangkates 100 (megawatt) terus yang lainnya, kalau Singkarak dan Saguling kalau nggak salah 60 (megawatt),” jelasnya.

Untuk itu, Ia menekankan pentingnya studi kelayakan yang mendalam mengingat investasi dalam proyek energi terbarukan ini tidaklah kecil.

“Semakin banyak kita menggunakan energi terbarukan, semakin besar kontribusi kita dalam mereduksi emisi CO2, yang sejalan dengan semangat global untuk menjaga bumi dari krisis iklim,” tambahnya. 

Menko AHY juga menekankan visi Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan swasembada energi, selain swasembada pangan dan air bersih, melalui pemanfaatan bendungan yang lebih produktif dan optimal.

Oleh karena itu, Kemenko Infrastruktur mendukung investasi dalam energi bersih serta mendorong inovasi di sektor ketenagalistrikan melalui sinergi antara PLN, mitra investasi, dan pemerintah daerah.

Dalam kunjungan ini, Menko AHY didampingi oleh Direktur Operasi Pembangkit Batu Bara, Rachmanoe Indarto; Sekretaris Perusahaan PLN Nusantara Power, Sri Heny Purwanti; President Director PT PMSE, Dimas Kaharudin Indra Rupawan; SM UP Cirata, Achmad Djalaludin; dan Direktur Operasi PLN Nusantara Power, Rahmanu. Menko AHY didampingi Deputi Nazib Faisal; Deputi Rachmat Kaimuddin; Staf Khusus Menko Agust Jovan Latuconsina dan Herzaky Mahendra Putra; serta Tenaga Ahli Menko MP Simanjuntak.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya