Berita

Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf/Humas Polri

Presisi

Polri Ungkap Penyebab Antrean Pembelian LPG 3 Kg

RABU, 05 FEBRUARI 2025 | 00:08 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (DittipidEksus) Bareskrim Polri angkat suara soal  antrean masyarakat saat membeli gas LPG 3 kg di sejumlah pangkalan wilayah Jabodetabek dan Banten.

Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf menilai, antrean itu disebabkan karena perubahan pendistribusian tabung gas LPG 3 kg dari pengecer ke agen-agen atau sub penyalur.

“Yang tadinya bisa dipecah satu pangkalan menjadi beberapa penyalur atau pengecer. Saat ini fokus di satu tempat sehingga terjadi antrean di beberapa tempat,” kata Helfi kepada wartawan, Selasa 4 Februari 2025.

Antrean semakin mengular saat agen menerapkan pengecekan ke konsumen dengan sistem KTP.

“Persyaratan khusus untuk bisa mendapatkan LPG tersebut harus menggunakan KTP, harus mendaftar ke proses, dan itu menjadi persyaratan utama,” kata Helfi.

Faktor lain, Helfi tak membantah adanya penurunan jumlah pasokan yang dikirim ke agen atau pangkalan di wilayah Jabodetabek dan Banten.

“Terjadi penurunan suplai ke agen atau ke pangkalan yang tadinya per hari itu 280 kaleng, LPG 3 kg, saat ini hanya 130 per hari. Ini hasil pengecekan kita ya, belum ke wilayah lain,” kata Helfi.

Kendati demikian, Helfi menegaskan dari hasil pemantauan yang telah dilakukan, tidak ditemukan adanya indikasi penimbunan.

Untuk memastikan tidak adanya tindak pidana dalam kasus ini, Helfi menginstruksikan kepada jajarannya dalam Satuan Tugas Daerah (Satgasda) untuk melakukan pengawasan stok dan distribusi.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Koalisi Berisiko Pecah Gara-gara Kelangkaan LPG 3 Kg

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:16

Kuras ATM Calon Mertua, Perempuan Muda Dibekuk Polisi

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:01

Warga Diajak Laporkan Bangunan Gedung Tak Sesuai Izin

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:38

Beredar Video Geng Alumni UGM Kumpul, Warganet Cari-cari Mulyono

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:20

Bharatu Mardi Hadji dapat Kenaikan Pangkat dari Kapolri

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:16

Tak Benar GoTo Merger dengan Grab

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:37

Prabowo Diminta Waspadai Agenda Jahat Menteri

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:18

PN Serang Putuskan Kasus Charlie Chandra Dilanjutkan

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:00

Kenaikan Tarif Air Bersih Harus Diimbangi Kualitas Pelayanan

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:40

Pramono Keliling Balai Kota

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:16

Selengkapnya