Berita

Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi/Dok Pemkab Bekasi

Nusantara

Patuhi Prabowo, Pemkab Bekasi Perketat Pemakaian Anggaran

SELASA, 04 FEBRUARI 2025 | 02:12 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mulai memberlakukan penghematan anggaran untuk dialokasikan ke program-program yang lebih prioritas utamanya untuk kepentingan masyarakat.

Demikian dikatakan Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi saat memimpin Apel Pagi Pegawai Pemkab Bekasi di Plaza Pemkab Bekasi, Senin 3 Februari 2025.

Instruksi ini merupakan bagian dari tindaklanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.


“Sesuai adanya Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025, saya harap dapat segera dirumuskan efisiensi anggaran tersebut,” kata Dedy.

Ia menjelaskan, pada Inpres tersebut, terdapat beberapa hal yang harus dicermati untuk dilakukan efisiensi, sehingga seluruh Perangkat Daerah diharapkan dapat segera melakukan penghematan pada hal-hal yang bukan menjadi prioritas.

“Saya berharap dalam penggunaannya bisa hemat listrik, air, juga termasuk kendaraan-kendaraan dinas yang sekarang tidak menjadi prioritas,” kata Dedy.

Ia menjelaskan, efisiensi ini dilakukan untuk mendukung berbagai program pemerintah pusat serta untuk menjalankan visi misi dari Bupati dan Wakil Bupati terpilih. 

Oleh sebab itu, Dedy mengajak seluruh jajaran pegawai Pemkab Bekasi untuk terus mendukung program-program tersebut agar dapat terwujud Kabupaten Bekasi yang bangkit, maju, dan sejahtera.

“Hasil efisiensi ini bertujuan untuk mendukung program prioritas yang manfaatnya untuk masyarakat dan untuk mendukung program visi misi dari Bupati dan Wakil Bupati terpilih,” kata Dedy.

Dedy juga meminta kepada jajaran perangkat daerah terkait untuk segera melakukan normalisasi sungai yang terdeteksi terjadi penumpukan sampah dan sedimen.

Dengan curah hujan tinggi yang saat ini sedang terjadi, diharapkan normalisasi tersebut dapat meminimalisir terjadinya banjir.

“Segera lakukan normalisasi sungai dan kali yang banyak sampahnya dan sedimen. Harapannya bisa terus dinormalisasi sehingga bisa meminimalisir dampak banjir,” demikian Dedy seperti dimuat RMOLJabar.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya