Arsjad Rasjid saat mengikuti 5P Kids Symposium di Roma, Italia/Istimewa
Arsjad Rasjid kembali menegaskan komitmennya untuk melindungi masa depan anak-anak. Ia menekankan bahwa tanggung jawab ini adalah tugas bersama secara global, terutama bagi anak-anak wilayah konflik.
Pernyataan Arsjad yang disampaikan di 5P Kids Symposium di Roma, Italia, ini sejalan dengan pesan utama Presiden kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, yang menegaskan bahwa semua pihak memiliki kewajiban untuk memastikan masa depan yang lebih baik lagi bagi anak-anak di manapun mereka berada.
“Kehadiran kita di sini hari ini menyampaikan pesan yang kuat bahwa tanggung jawab terhadap anak-anak kita ada di tangan kita semua,” ujar Arsjad, melalui keterangannya, Senin, 3 Februari 2025.
“Di 5P Kids, kami percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan perlindungan, pemberdayaan, dan kesempatan untuk tumbuh. Melalui inisiatif seperti 5P Unbroken Kids Center di Palestina dan Ukraina, serta peluncuran 5P Kids Unbroken Alliance, kami membangun jaringan global untuk menjaga agar anak-anak tidak terlupakan,” sambungnya.
Adapun acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh global berpengaruh. Seperti Menteri Luar Negeri Gambia, Dr Mamadou Tangara, dan Menteri Tenaga Kerja dan Kebijakan Sosial Italia, Maria Belucci. Kehadiran dua tokoh ini menegaskan pentingnya kerja sama internasional dalam memperjuangkan kesejahteraan anak-anak.
Arsjad juga menyoroti dampak nyata dari upaya ini dengan membagikan kisah anak-anak seperti Romchyk, bocah yang selamat dari serangan rudal.
“Anak-anak ini adalah simbol dari semangat 'Unbroken', mereka adalah alasan utama mengapa kita terus berjuang untuk hak dan masa depan mereka,” tutur mantan Ketua Umum Kadin Indonesia ini.
Dengan semakin meluasnya jangkauan 5P Global Movement melalui 5P Kids Unbroken Alliance, Arsjad mengajak para pemimpin, organisasi, dan individu di seluruh dunia untuk turut serta dalam misi ini.
“ini baru permulaan. Bersama, kita akan memastikan bahwa janji masa depan yang lebih cerah dapat terwujud untuk setiap anak, di manapun mereka berada,“ tutupnya.
