Berita

Ilustrasi karst Gunungsewu, Wonogiri/Net

Nusantara

Rencana Pembangunan Pabrik Semen Ancam Kawasan Karst di Wonogiri

KAMIS, 30 JANUARI 2025 | 06:57 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Rencana pendirian pabrik semen di Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri, Jawa Tengah, menuai sorotan. Pasalnya, industri skala besar itu dinilai bisa mengancam keberadaan bentang karst Gunungsewu yang mendapatkan predikat Green Card dari UNESCO Global Geopark pada 2023.

Ketua Umum Masyarakat Speleologi Indonesia (MSI), Petrasa Wacana, mengaku aneh dengan kebijakan pemerintah yang memberikan izin pendirian pabrik semen itu.

Menurutnya, pendirian pabrik semen bukanlah prioritas, mengingat Indonesia surplus semen. Sehingga tujuan pendirian pabrik untuk meningkatkan ekonomi warga sekitar pendirian pabrik diragukan kebenarannya.


"Perlu dikaji ulang, karena Kawasan Bentang Alam Karst (KBAK) Gunungsewu adalah ekosistem yang berperan sebagai penyimpan air. Tentu kondisi sangat meresahkan karena mengancam kawasan karst,” terang Petrasa, dikutip RMOLJateng, Rabu 29 Januari 2025.

Selain mengancam KBAK Gunungsewu, berdasarkan pengalamannya, Petrasa menilai berdirinya pabrik semen ini bisa menimbulkan konflik. Bahkan belum pernah ada masyarakat di sekitar industri pertambangan mendapatkan hidup lebih sejahtera.

Untuk itu Petrasa mendorong pemerintah untuk mengadakan kajian ulang terhadap izin pendirian pabrik semen yang telah dikeluarkan. Karena kehadirannya bisa menjadi ancaman bukan saja bagi kehidupan masyarakat tetapi juga lingkungan sekitarnya.

Terkhusus pabrik semen di lokasi tersebut tak hanya berdampak bagi kepentingan domestik, tetapi juga pada pandangan dunia terhadap karst Gunungsewu sebagai geopark dunia. 

Di sisi lain, dokumen kelayakan lingkungan hidup yang dikeluarkan pemerintah Jawa Tengah, bertanggal 15 Juli 2024 itu menyebut PT Anugerah Andalan Asia (Anugerah) dan kapasitas pabrik maksimal 4,5 juta ton semen per tahun.

Penetapan luas konsesi tambang semen mencapai 123,32 hektare, meliputi Desa Watangrejo, Susi, dan Sambiroto, Kecamatan Pracimantoro.

Sementara untuk izin tambang batu gamping yang merupakan bahan baku semen, tertulis PT Sewu Surya Sejati. 

Tambang ini berkapasitas usaha maksimal 4,2 juta ton gamping per tahun dengan lahan 186,13 hektare. Sebagaimana dokumen tertanggal yang sama, cakupan lahan tambang meliputi Desa Watangrejo, Suci, Gambirmanis, Joho, dan Petirsari, di Kecamatan Pracimantoro.

Sedangkan terkait data surplus semen yang diungkap Petrasa, Asosiasi Semen Indonesia (ASI) dari Kementerian PUPR menyebut, produksi semen terus meningkat dari tahun ke tahun, meski tren permintaan justru menunjukkan sebaliknya. Antara 2020-2023, tren pasokan semen berkisar 62-65 juta ton per tahun. Bahkan pada 2024 tembus hingga 85 juta ton.

Kondisi berbanding terbalik dengan permintaan pasar yang cenderung tak bergerak. Permintaan semen hanya antara 2,3-7,2 juta ton pada periode yang sama. Bahkan pada 2024, permintaan semen hanya 2,1 juta ton.

Sedangkan saat ini ada 17 perusahaan semen yang beroperasi, dengan rincian 13 perusahaan modal dalam negeri (76,5 persen) dan 4 perusahaan modal asing (23,5 persen).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya