Berita

Kejaksaan Agung/Ist

Politik

Survei Indikator:

Kinerja Kejagung Lebih Baik dari Penegak Hukum Lain

SELASA, 28 JANUARI 2025 | 10:32 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Tingkat kercayaan publik terhadap Kejaksaan Agung (Kejagung) sebesar 79 persen berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia yang dirilis pada Senin 27 Januari 2025.

Hasil survei Indikator Politik Indonesia menyatakan bahwa 13 persen publik sangat percaya Kejaksaan Agung dan 66 persen cukup percaya. 

"Jika dijumlahkan menjadi 79 persen tingkat kepecayaan publik terhadap Korps Adhyaksa yang saat ini dipimpin Jaksa Agung ST Burhanuddin itu," kata peneliti utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dikutip Selasa 28 Januari 2025.

Sementara tingkat kepercayaan publik terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebesar 72 persen dengan rincian 8 persen sangat percaya dan 64 persen cukup percaya.

Berikut hasil lengkap survei Indikator Politik Indonesia:

Presiden: 26 persen sangat percaya, 71 persen cukup percaya dan 20 persen kurang percaya.

TNI: 21 persen sangat percaya, 71 persen cukup percaya dan 5 persen  kurang percaya

Kejaksaan Agung: 13 persen  sangat percaya, 66 persen  cukup percaya dan 15 persen kurang percaya.

Mahkamah Konstitusi: 6 persen sangat percaya, 69 persen  cukup percaya dan 16 persen kurang percaya.

Majelis Permusayawarata Rakyat: 5 persen sangat percaya, 68 persen cukup percaya dan 20 persen kurang percaya.

Dewan Perwakilan Daerah: 5 persen sangat percaya, 68 persen kurang percaya, dan 19 persen kurang percaya.

Komisi Pemberantasan Korupsi: 8 persen sangat percaya, 64 persen cukup percaya dan 22 persen kurang percaya.

Pengadilan: 7 persen sangat percaya, 64 persen cukup percaya dan 21 persen kurang percaya.

Polri: 8 persen sangat percaya, 61 persen cukup percaya dan 26 persen kurang percaya.

Dewan Perwakilan Rakyat: 3 persen sangat percaya, 64 persen cukup percaya dan 26 persen kurang percaya.

Partai Politik: 4 persen sangat percaya, 58 persen  cukup percaya dan 30 persen kurang percaya.

Adapun Indikator Politik Indonesia melakukan survei pada periode 16–21 Januari 2025. 

Populasi survei merupakan seluruh warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih dalam pemilihan umum, yakni berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan

Sampel survei dipilih melalui metode multistage random sampling sebanyak 1.220 responden, terdiri atas 49,9 persen laki-laki dan 50,1 persen perempuan.

Sementara itu, toleransi kesalahan survei diperkirakan lebih kurang 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan asumsi simple random sampling.

Dalam survei ini, Indikator Politik Indonesia menyatakan bahwa kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Prabowo Subianto dan Kabinet Merah Putih selama 100 hari kerja mencapai 79,3 persen.

"Jadi, ini modal politik yang besar sekali buat Presiden Prabowo Subianto," kata Burhanuddin dalam rilis survei.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya