Berita

Rocky Gerung pada perbincangan dengan Hersubeno Arief pada akun Youtube FNN/Repro

Politik

Jokowi Penyebab Megawati dan Prabowo Belum Bertemu

MINGGU, 26 JANUARI 2025 | 20:56 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Faktor keberadaan Jokowi menjadi penyebab pertemuan langsung Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri belum terwujud. Namun begitu, hubungan baik antara keduanya disampaikan kepada publik lewat kiriman simbolis.

Begitu analisis, Rocky Gerung yang disampaikannya pada perbincangan dengan jurnalis senior Hersubeno Arief yang dilihat redaksi pada akun youtube Rocky Gerung Official, Minggu, 26 Januari 2025. 

“Keduanya saling memberi sinyal hubungan baik lewat saling mengirim simbol, pak Prabowo mengirim karangan bunga di ultah Megawati dan Megawati mengirim minyak urut, itu simbol untuk memulai upaya pertemuan politik,” kata Rocky Gerung.

Rocky mengatakan, saat ini sedang ada upaya mengurangi ketegangan politik yang sempat terjadi antara Gerindra dan PDI Perjuangan karena beberapa waktu lalu ada kubu Jokowi di Gerindra. Pada sisi lain, Jokowi menurutnya akan tetap berupaya menghalangi pertemuan itu. 

Namun kata Rocky, politik selalu muncul dari realitas mengenai apa yang diputuskan dan dievaluasi. Dalam hal ini menurutnya ada keputusan yang sudah dilalui saat Prabowo menerima Gibran maju Pilpres 2024 lalu dan kemudian akan melanjutkan isu politik pada evaluasi saat ini.

“Sekarang ada penilaian kinerja Prabowo hanya dapat poin 5, sedangkan Gibran dapat 3 itu buruk sekali. Kita menduka itu semacam pre test, jadi evaluasi awal, apakah Gibran masih akan dipertahankan disitu yang berubah jadi pertanyaan politik jika PDIP terus mempersoalkan keberadaan Gibran termasuk mempersoalkan pelanggaran konstitusi pilpres lalu,” ujarnya.

Sejauh ini kata Rocky, antara Megawati dan Prabowo justru sedang terlihat menjalin upaya bersama mengembalikan Indonesia sebagai kekuatan utama dunia. Jiwa nasionalis yang dimiliki keduanya membuat mereka sama-sama ingin membaca pemikiran Soekarno untuk menyatukan kembali menyatukan ekonomi dunia ketiga ke Indonesia.

“Pak Prabowo juga semacam kembali mewacanakan bahwa Indonesia pernah memimpin ekonomi dunia,” pungkasnya.

Diketahui pertemuan Megawati dan Prabowo masih terus menjadi perbincangan.  Pertemuan kedua tokoh sentral perpolitikan di Indonesia tersebut diyakini akan menghasilkan situasi politik yang baru para pemerintahan yang kini dipimpin Prabowo Subianto.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya