Berita

Presiden RI Prabowo Subianto bersama PM India Narendra Modi menyaksikkan penandatanganan MoU di Hyderabad House, New Delhi, Sabtu, 25 Januari 2025/Ist

Dunia

Ini Dia Lima MoU Penting yang Berhasil Diteken Selama Kunjungan Prabowo di India

MINGGU, 26 JANUARI 2025 | 08:52 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebanyak lima Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama antara Indonesia dan India ditandatangani selama pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Narendra Modi di Hyderabad House, New Delhi, Sabtu, 25 Januari 2025. 

Mengutip laporan Sekreatriat Presiden RI, kelima MoU yang mencakup berbagai bidang telah ditandatangani oleh masing-masing menteri dari kedua belah pihak yang membidangi sektor terkait.

Pertama, MoU Kerjasama Kesehatan antara Kementerian Kesehatan RI dan Ministry of Health anf Family Welfare of the Republic of India. Kedua, MoU Kerjasama Bidang Penjaminan Mutu Obat Tradisional antara Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI dan Pharmacopoeia Commission for Indian Medicine & Homoeopathy, Ministry of Ayush of the Republic of India. 


Kemudian MoU tentang Kerjasama di Bidang Pengembangan Digital antara Kementerian Komunikasi dan Digital RI dan Ministry of Electronics and Information. Keempat, MoU Kerjasama Keselamatan dan Keamanan Maritim antara Badan Keamanan Laut (BAKAMLA) RI and Indian Coast Guard. 

Terakhir, penandatanganan Dokumen Program Pertukaran Budaya antara the Ministry of Culture of the Republic of India dan Kementerian Kebudayaan RI untuk periode 2025-2028. 

Dalam keterangan resminya bersama Modi usai pertemuan itu, Prabowo mengatakan kedua pihak membahas banyak sektor utama yang menjadi kepentingan bersama.

“Tentu saja, dalam bidang ekonomi, hal ini sangat penting dan saya telah memberikan arahan kepada tim saya untuk mempercepat, memangkas birokrasi,” jelasnya.

Dia menekankan bahwa dari diskusi yang berlangsung antara kedua negara, Indonesia dan India juga sepakat untuk memperkuat kemitraan di berbagai sektor, termasuk perdagangan, investasi, pariwisata, energi, teknologi digital, kecerdasan buatan (AI), dan infrastruktur. 

Prabowo turut mengundang sektor swasta India untuk berinvestasi dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.

"Kami membuka perekonomian kami terhadap partisipasi investasi di bidang infrastruktur dan kami mengundang India untuk mengambil bagian dalam program infrastruktur Indonesia di segala bidang,” tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya