Berita

Ilustrasi Contra Flow/Net

Nusantara

Selama Libur Imlek dan Isra Miraj, Tol Cipali Akan Terapkan Contra Flow

SABTU, 25 JANUARI 2025 | 02:36 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Arus lalu lintas di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) selama long weekend memperingati Imlek dan Isra Miraj 2025 diperkirakan akan berjalan lancar dengan peningkatan volume kendaraan sebesar 23,7 persen dibandingkan hari biasa.

Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Sabtu, 25 Januari 2025, dengan total 84 ribu kendaraan yang melintas.

Sementara itu, arus balik diprediksi memuncak pada Rabu, 29 Januari 2025, dengan jumlah kendaraan mencapai 77 ribu. Selama periode Jumat, 24 Januari hingga Kamis, 30 Januari 2025, total kendaraan yang melintasi Tol Cipali diperkirakan mencapai 472 ribu unit.


Sustainability Management and Corporate Communications Department Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo menyatakan, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk mendukung kenyamanan dan keamanan pengguna jalan selama libur panjang ini.

“Dua tim rekayasa contra flow (CF) disiagakan di Interchange Kertajati dan Rest Area KM 166 arah Cirebon untuk mengantisipasi kepadatan. Langkah ini dilakukan untuk memberikan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman,” ujar Ardam dalam keterangan tertulis, Jumat, 24 Januari 2025.

Pengelola Tol Cipali juga mengikuti kebijakan pembatasan kendaraan berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Pengaturan Lalu Lintas selama libur panjang. Pembatasan berlaku pada Jumat, 24 Januari 2025 (pukul 00.00–24.00 WIB), lalu Sabtu, 25 Januari 2025 (pukul 00.00–24.00 WIB), dan Rabu, 29 Januari 2025 (pukul 00.00–24.00 WIB)

Seluruh pengguna jalan tol diimbau untuk memastikan kondisi kendaraan dan fisik pengemudi dalam keadaan prima dengan melakukan pengecekan secara rutin, termasuk tekanan ban, agar perjalanan aman dan nyaman.

"Mari manfaatkan akhir pekan berkumpul bersama kerabat terdekat dan menjelajahi destinasi wisata lokal," tutup Ardam Rafif Trisilo.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya