Berita

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersama sejumlah pejabat dalam konferensi pers Hasil Rapat Berkala KSSK I Tahun 2025, Jumat 24 Januari 2025/RMOL

Bisnis

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil

JUMAT, 24 JANUARI 2025 | 18:00 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Sistem keuangan Indonesia pada kuartal IV 2024 dipastikan tetap terjaga stabil di tengah konflik geopolitik global.

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers Hasil Rapat Berkala Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) I Tahun 2025, pada Jumat 24 Januari 2025.

"Stabilitas sistem keuangan untuk triwulan keempat 2024 tetap terjaga di tengah divergensi pertumbuhan ekonomi dunia ini. Berbagai negara maju ada yang ekonomi yang masih kuat seperti AS, sementara Eropa dan Tiongkok masih struggle untuk memperbaiki pertumbuhannya," kata Sri Mulyani di Gedung Kemenkeu.


Menurut Sri Mulyani, ekonomi Indonesia masih mampu menunjukkan resiliensi atau ketahanan, di mana pada triwulan III tumbuh 4,95 persen yoy, terutama didukung investasi, konsumsi rumah tangga, dan pertumbuhan ekspor.

"Di triwulan keempat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan akan tetap terjaga ditopang kenaikan investasi, terjaganya konsumsi rumah tangga, belanja pemerintah pada akhir tahun, Pilkada, hingga libur akhir tahun 2024," katanya.

Sementara pada kuartal pertama tahun 2025 ini, bendahara negara itu mengaku masih memantau perkembangan ekonomi dan pasar keuangan seiring berlangsungnya risiko penurunan ekonomi dan dinamika yang muncul dari sisi eksternal.

"Kami sepakat dalam rapat berkala KSSK pertama 2025 ini akan terus memperkuat kewaspadaan dan meningkatkan koordinasi sinergi antar lembaga," imbuhnya.

Upaya tersebut, kata Sri dilakukan agar pemerintah mampu memitigasi dampak dari rambatan faktor eksternal terhadap perekonomian Indonesia khususnya terhadap sistem keuangan dalam negeri.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya