Berita

Sekjen Golkar Muhammad Sarmuji di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Rabu, 22 Januari 2025/RMOL

Politik

Golkar Sambut Baik Revisi UU Minerba, UMKM Bisa Kelola Tambang

RABU, 22 JANUARI 2025 | 23:57 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Golkar menyambut baik adanya revisi UU Minerba terkait pengelolaan sumber daya alam (SDA) di Indonesia bisa dipegang oleh ormas, perguruan tinggi, hingga UMKM.

“Menurut saya itu bagus ya langkahnya bagus,” ujar Sekjen Golkar Muhammad Sarmuji kepada wartawan di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Rabu, 22 Januari 2025.

Ia berharap, UMKM jangan sampai hanya menjadi penonton semata terhadap bidang strategis dalam hal ini pertambangan. 

“Mereka juga perlu leverage, mereka perlu daya ungkit untuk bisa naik ke level yang lebih tinggi. Mumpung ada peluang kalau UMKM bisa dilibatkan menurut saya sangat bagus,” jelasnya. 

Sebab, lanjut Sarmuji, tidak semua urusan migas itu sebenarnya hanya bisa dikerjakan oleh perusahaan besar. Menurutnya, banyak yang bisa dikerjakan oleh perusahaan kecil. 

“Ini akan bisa menjadi leverage bagi keberadaan UMKM untuk naik ke level yang lebih tinggi,” tuturnya. 

Mengenai pelibatan perguruan tinggi di sektor tambang, Sarmuji mengatakan bahwa perguruan tinggi hendaknya tidak hanya sekadar menjadi “menara gading”. 

Menurutnya, kalau perguruan tinggi itu terlibat dalam pertambangan, maka itu akan menjadi jembatan antara keilmuan yang dikaji dengan apa yang diimplementasikan. 

“Ini kesempatan untuk menguji ilmunya perguruan tinggi bagaimana dia mengelola bisnisnya dan bisa kita harapkan kalau perguruan tinggi terlibat bisa menjadi role model bagi usaha pertambangan,” tegas Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR ini. 

“Bagaimana usaha pertambangan yang menghargai lingkungan hidup, bagaimana usaha pertambangan yang menghargai masyarakat lokal. Itu salah satu faedah kenapa perguruan tinggi itu terlibat dalam urusan pertambangan,” demikian Sarmuji.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya