Berita

Presiden RI Prabowo Subianto dan wakilnya Gibran Rakabuming Raka/Ist

Politik

Kepuasan Publik Tinggi di 100 Hari Kerja, PP Himmah: Pemerintah Tunaikan Asa Masyarakat

RABU, 22 JANUARI 2025 | 21:30 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (PP Himmah) mengapresiasi kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagaimana tingginya tingkat kepuasan publik berdasarkan hasil survei saat ini.

Ketua Umum PP Himmah, Abdul Razak Nasution mengatakan, pihaknya mengapresiasi atas kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran yang berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, mayoritas masyarakat merasa puas.

"Bagaimana di beritakan survei itulah yang terjadi di lapangan. Menurut kami, kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran sangat baik," kata Razak kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu, 22 Januari 2025.


Menurut Razak, kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran adalah bukti keseriusan pemerintah saat ini dalam memegang mandat rakyat.

“Asa masyarakat Indonesia perlahan terjawab melalui program makan bergizi, penegakan hukum seperti pemberantasan korupsi, judi online dan mafia tanah, hilirisasi dan industrialisasi, serta penurunan angka stunting, juga beberapa hal lain di sektor ekonomi," terang Razak.

Anak muda kelahiran Sumatera itu menjelaskan, apabila masih ada kekurangan pada 100 hari pertama kerja pemerintahan Prabowo-Gibran, hal tersebut dianggap wajar karena masih 100 hari pertama.

"Kami meyakini bahwa saat ini pemerintahan berkerja ekstra tanpa mengenal tanggal hitam atau tanggal merah semua demi rakyat dan bangsa Indonesia," tutur Razak.

Razak berharap, pemerintah tidak cepat puas dengan hasil survei di 100 hari pertama kinerja mereka. Pemerintah masih menghadapi sejumlah tantangan dalam merealisasikan berbagai program prioritas, seperti makan bergizi gratis (MBG), program 3 juta rumah per tahun, penghapusan utang UMKM, hingga mewujudkan swasembada pangan dan energi.

"Jalan masih panjang, bahwa 100 hari pertama atau 3 bulan pertama adalah modal awal pemerintahan untuk bekerja 4 tahun 9 bulan lagi tepatnya untuk mewujudkan asta cita. Namun ini menjadi hal yang positif dan modal awal untuk menunaikan asta cita," kata Razak.

"Pun demikian, masyarakat sangat menantikan kebijakan atau kejutan besar seperti yang di katakan Presiden Prabowo Subianto di Munas Persatuan Kamar Dagang Industri (KADIN) pada tanggal 16 Januari 2025 lalu," sambung Razak menutup.

Litbang Kompas telas merilis hasil survei pada Senin, 20 Januari 2025. Survei periodik itu dilakukan dengan wawancara tatap muka pada 4-10 Januari 2025. Sebanyak 1.000 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia. Dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan, margin of error kurang lebih 3,10 persen.

Derajat kepuasan terhadap 100 hari kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran berdasarkan status sosial ekonomi responden, yakni 84,7 persen kalangan bawah mengaku puas dan 15,3 persen tidak puas, 81,4 persen kalangan menengah bawah mengaku puas dan 18,6 persen tidak puas, 75,3 persen kalangan menengah atas mengaku puas dan 24,7 persen tidak puas, serta 67,9 persen kalangan atas mengaku puas dan 32,1 persen tidak puas.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya