Berita

Presiden Prabowo Subianto menyapa siswa/Istimewa

Politik

Sekolah Rakyat Prabowo Patut Diacungi Jempol

KAMIS, 16 JANUARI 2025 | 17:34 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Rencana Presiden Prabowo Subianto mendirikan Sekolah Rakyat dinilai bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan serta membuka peluang kerja bagi masyarakat.

“Semangat Presiden Prabowo dalam rangka memajukan kualitas sumber daya manusia Indonesia adalah hal yang patut diacungi jempol,” kata Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta, Justin Adrian Untayana, lewat keterangan tertulisnya, Kamis 16 Januari 2025.

Data BPS menunjukkan mayoritas tingkat pendidikan angkatan kerja di Indonesia per Agustus 2024 didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama. Rinciannya, lulusan SD sebanyak 35,80 persen, sementara lulusan SMP 17,62 persen.

Legislator yang bermarkas di Kebon Sirih itu berharap kehadiran Sekolah Rakyat yang diwacanakan oleh Prabowo bisa meningkatkan tingkat pendidikan banyak orang nantinya.

“Dapat dilihat bahwa data BPS terkait tingkat pendidikan di angkatan kerja kita sangat mengkhawatirkan, dan kehadiran Sekolah Rakyat Pak Prabowo diharapkan dapat berkontribusi dalam meningkatkan tingkat pendidikan masyarakat,” tuturnya.

Lulusan dari Sekolah Rakyat diharapkan bisa mendapatkan pendidikan yang dibutuhkan untuk mendapatkan pekerjaan dan turut serta dalam kegiatan perekonomian nasional.

“Urgensi terkait pendidikan ini juga terkait dengan kemajuan industri jasa dan teknologi saat ini yang menjadikan lapangan kerja semakin terbatas, terutama di DKI Jakarta. Hal itu mengakibatkan banyak lulusan SMP ke bawah hanya mengisi pekerjaan-pekerjaan fisik,” ujarnya.

Program Sekolah Rakyat merupakan perintah langsung dari Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan ketika rapat koordinasi pemberdayaan masyarakat di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat 3 Januari 2025.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

UPDATE

Korupsi Menggila, Bangsa Ini Dibawa ke Mana?

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:31

Resesi AS Cuma Omon-Omon, Dolar Tembus Rp16.400

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:29

Legislator PAN Ungkap Ada Perang Mafia di Tubuh Pertamina

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:16

DPR: Kehadiran Pak Simon di Pertamina Getarkan Indonesia

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:07

BI dan State Bank of Vietnam Sepakat Perkuat Kerja Sama Bilateral

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:56

Masa Jabatan Ketum Partai Digugat di MK, Waketum PAN: Itu Masalah Internal

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Anggaran FOLU Net Sink 2030 Non APBN Bisa Masuk Kategori Suap

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Pandawara Group Sampaikan Kendala ke Presiden, Siap Berkolaborasi Atasi Sampah

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:39

DPR Pertanyakan Pertamina soal ‘Grup Orang-orang Senang’

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:37

Menhan: 3 Pasal UU TNI Bakal Direvisi

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:24

Selengkapnya