Berita

Rocky Gerung/Ist

Politik

Prabowo Harus Rasionalkan Kabinet sebagai Evaluasi 100 Hari Kerja

KAMIS, 16 JANUARI 2025 | 13:28 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menjelang 100 hari masa kerja Presiden Prabowo Subianto, pengamat politik Rocky Gerung menyoroti pentingnya rasionalisasi kabinet sebagai langkah strategis untuk memperkuat pemerintahan. 

Menurut Rocky, perombakan kabinet diperlukan agar pemerintahan dapat berjalan lebih efisien dan fokus pada tujuan pembangunan yang berorientasi pada hasil.

“Kabinet ini harus disusun berdasarkan meritokrasi, berdasarkan keahlian teknokrat, bukan berdasarkan kesukaan terhadap seorang yang bersangkutan ikut di dalam memenangkan Prabowo," kata Rocky lewat kanal YouTube miliknya, Kamis 16 Januari 2025.


Ia menilai, keberadaan tokoh-tokoh yang tidak memenuhi standar kompetensi di dalam kabinet dapat menghambat kinerja pemerintahan, terutama dalam menghadapi persaingan global.

Rocky juga menyinggung peran partai-partai pendukung dalam penyusunan kabinet. Menurutnya, pengaruh politik yang terlalu kuat dalam pembagian jabatan dapat memunculkan potensi tukar tambah kebijakan yang tidak produktif.

Evaluasi 100 hari kerja menjadi momen penting bagi Presiden Prabowo untuk menunjukkan langkah konkret dalam memperbaiki tata kelola pemerintahan. 

“Kelihatannya Pak Prabowo akan melakukan upaya merasionalkan kabinetnya sendiri. Dan rasionalisasi diterjemahkan penghematan sekaligus pemurnian kapasitas, sekaligus perampingan tubuh kabinet yang memang terlalu gemuk hari-hari ini," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya