Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto/Ist

Politik

Hilirisasi hingga Kualitas SDM Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

SELASA, 14 JANUARI 2025 | 19:17 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Momentum pertumbuhan ekonomi nasional yang bertahan 4,95 persen di triwulan III-2024 akan ditingkatkan dengan berbagai upaya demi mencapai target Presiden Prabowo Subianto sebesar 8 persen.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Presiden Prabowo telah mencanangkan 17 program prioritas mulai dari swasembada pangan, energi, pengentasan kemiskinan, hingga penyempurnaan penerimaan negara.

Selama 90 hari pemerintahan Prabowo pun, berbagai capaian telah diraih, mulai dari bergabungnya Indonesia ke BRICS hingga dimulainya program Makan Bergizi Gratis.

Hilirisasi juga menjadi langkah strategis mendorong pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen. Hal ini salah satunya didorong dari produksi produk turunan nikel, yang pada 2023 ekspor produk hilirisasi nikel mencapai 33,52 miliar Dolar AS atau sekitar Rp520 triliun.

“Kita juga memiliki potensi besar mendorong hilirisasi di berbagai sektor. Contohnya, KEK Gresik, Kendal, dan Galang Batang yang telah menunjukkan dampak nyata peningkatan nilai tambah ekonomi," kata Menko Airlangga, Selasa, 14 Januari 2025.

Hilirisasi terbukti bukan hanya menciptakan nilai tambah, tetapi juga memperkuat daya saing di pasar global.

Program pembiayaan untuk sektor produktif juga akan akan dilanjutkan pada tahun 2025. Untuk pembiayaan UMKM melalui program KUR, sepanjang 2024 terealisasi sebesar Rp282,44 triliun atau 100,87 persen dari target 2024 sebesar Rp280 triliun, dan diberikan kepada 4,95 juta debitur.

“KEK akan menjadi pusat pengembangan sektor strategis termasuk untuk peningkatan transformasi digital dan sumber daya manusia. Dan, penyaluran KUR tentu saja akan terus dioptimalkan untuk mendukung pembiayaan sektor produksi,” lanjut Airlangga.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Sri Mulyani Cuma Senyum Saat Ditanya Isu Mundur

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:35

Guru Besar Unhas Marthen Napang Divonis 1 Tahun Penjara

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:25

Tolak Wacana Reposisi Polri, GPK: Ini Pengkhiatan Reformasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:19

Skema Kopdes Merah Putih Logistik Kawinkan Program Tol Laut

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:17

Klarifikasi UI: Bahlil Belum Lulus!

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:59

Danantara Tepis Resesi, IHSG Kampiun Asia

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:47

Biadab, Mantan Kapolres Ngada Bayar Rp3 Juta Buat Cabuli Bocah

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:23

Prabowo-Sri Mulyani Bukber

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:17

Menag: Tambah Kuota Haji Gampang, Masalahnya Kita Siap Enggak?

Rabu, 12 Maret 2025 | 21:53

75 Tahun Kemitraan, Indonesia-Rumania Luncurkan Logo dan Forum Pariwisata

Rabu, 12 Maret 2025 | 21:52

Selengkapnya