Berita

Koordinator Lapangan Tour Of Kemala, Arni Agung Setya (dua dari kiri)/Ist

Olahraga

Tour of Kemala 2025 Hadirkan 3 Kategori Balap Sepeda

SABTU, 11 JANUARI 2025 | 16:16 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Yayasan Kemala Bhayangkari kembali menggelar ajang balap sepeda tahunan. Tahun 2025 ini, ajang tersebut bertajuk Tour of Kemala 2025 yang akan digelar di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Tour of Kemala 2025 berlangsung selama dua hari, pada 15-16 Februari 2025, dengan mengusung konsep perpaduan olahraga, wisata, seni, budaya, serta pemberdayaan UMKM.

“Jogja memiliki daya tarik luar biasa, mulai dari keindahan budaya, keramahan penduduk, hingga keasrian alamnya. Kami berharap dapat menjangkau lebih banyak komunitas dan atlet karena lokasinya strategis,” kata Koordinator Lapangan Tour Of Kemala, Arni Agung Setya di GBK, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 Januari 2025.

Rute balap sepeda masih disiapkan. Namun secara garis besar akan dimulai dari Jogja Expo Center (JEC) dan berakhir di kawasan wisata Pantai Glagah dengan elevasi lintasan mencapai 377 meter.

Selain balap sepeda, acara ini juga melibatkan 100 booth UMKM produk lokal dan kuliner dari wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah.

“Kami ingin acara ini berdampak positif bagi masyarakat sekitar, baik secara ekonomi maupun sosial,” jelas Arni.

Sementara itu, Wakil Direktur Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), Pratomo Adi menyampaikan, ajang Tour of Kemala 2025 menghadirkan tiga kategori balap, yakni race 123 km untuk para atlet profesional, tour 55 km untuk komunitas dan penggemar sepeda, dan criterium 2,28 km untuk pembibitan atlet baru.

“Rute tahun ini menyuguhkan pemandangan sawah, pantai, hingga jalur berbukit. Peserta akan melewati tempat-tempat ikonik seperti Bendungan Kamijoro, Gua Selarong, dan Pantai Depok,” kata Adi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya