Berita

Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba dan Presiden RI, Prabowo Subianto di Istana Bogor pada Sabtu, 11 Januari 2025/Ist

Dunia

Jepang Hibahkan Kapal Patroli Canggih ke Indonesia

SABTU, 11 JANUARI 2025 | 16:05 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dalam rangka memperkuat kerja sama pertahanan, pemerintah Jepang setuju untuk memberikan kapal patroli berkecepatan tinggi untuk Indonesia.

Keputusan itu diumumkan selama joint statement antara Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba dan Presiden RI, Prabowo Subianto di Istana Bogor pada Sabtu, 11 Januari 2025.

Dalam pernyataanya, Ishiba mengatakan bahwa Jepang telah setuju meningkatkan hubungan pertahanan dengan Indonesia melalui kerja sama peralatan pertahanan dan transfer teknologi.


Sebagai bukti konkrit, Jepang setuju untuk pertama kalinya menghibahkan kapal patroli berkecepatan tinggi melalui official security asistant.

“Kami sudah mencapai kesepakatan pemberian kapal patroli berkecepatan tinggi melalui official security assistant yang pertama dengan Indonesia," kata PM Jepang.

Menurut Ishiba, hibah kapal patroli bukan satu-satunya kerjasama pertahanan bilateral dengan Indonesia. Jepang dan Indonesia juga sepakat membuat forum diskusi di tingkat praktisi pertahanan untuk jaminan keamanan maritim kedua negara.

Jepang dan RI juga sepakat mengadakan pertemuan two plus two menteri luar negeri dan menteri pertahanan.

“Dengan demikian kami sudah sepakat untuk meningkatkan dialog strategis kedua negara,” tegasnya.

Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menjadi lembaga yang menerima hibah satu kapal patroli lepas pantai (OPV) dari Pemerintah Jepang. Kapal ini direncanakan rampung dibuat dan memperkuat armada kapal Bakamla pada 2027.

Kapal OPV hibah dari Jepang itu dibangun oleh galangan kapal Mitsubishi Shipbuilding Co., Ltd., dan dibiayai Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA).

Menurut laman resmi JICA, pengadaan kapal itu senilai 9 miliar yen atau setara lebih kurang Rp928 miliar.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya