Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Bursa Eropa Melemah, tapi Saham Mercedes-Benz Terbang 3,7 persen

SABTU, 11 JANUARI 2025 | 07:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa saham Eropa melemah, menjadi penurunan terbesar dalam tiga minggu. Penurunan ini kemungkinan akan memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan berhati-hati dalam menurunkan suku bunga.

Dikutip dari Reuters, indeks acuan saham Eropa, Stoxx 600 turun 0,8 persen pada perdagangan Jumat 10 Januari 2025 atau Sabtu WIB. Ini menjadi penurunan tertajam sejak 20 Desember.

DAX Jerman melemah 0,50 persen menjadi ke 20.214. Sementara Indeks FTSE Inggris anjlok 0,86 persen ke 8.248.


CAC Perancis juga turun 0,79 persen ke posisi 7.431.

Sektor real estat yang sensitif terhadap perubahan suku bunga juga turun 1,1 persen dan sektor utilitas merosot 2,3 persen.

Awal pekan ini, pasar ekuitas Eropa dan obligasi global juga tertekan oleh spekulasi bahwa Presiden terpilih AS, Donald Trump, mungkin akan mengumumkan keadaan darurat ekonomi nasional untuk memperkenalkan tarif baru, yang memicu aksi jual besar-besaran.

Kemudian, laporan dari Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan akselerasi tak terduga dalam pertumbuhan lapangan kerja serta penurunan tingkat pengangguran menjadi 4,1 persen.

Saat ini investor mencerna data inflasi dan ekonomi terbaru dari zona Euro.

Saham Mercedes-Benz melonjak 3,7 persen karena laporan penjualan yang baik, membuat sektor otomotif mencatat kenaikan sebesar 0,5 persen.

Sub indeks makanan dan minuman menjadi salah satu yang paling tertekan, dengan produsen alkohol seperti Pernod Ricard, Diageo, dan Anheuser-Busch Inbev memimpin kerugian.

Produsen perangkat medis asal Denmark, Ambu A/S, melonjak 17,1 persen ke puncak indeks Stoxx 600 setelah melaporkan hasil kuartal pertama yang kuat dan menaikkan prospek tahunannya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya