Berita

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol/AP

Dunia

Presiden Yoon Pasrah, Bakal Terima Apapun Keputusan MK

KAMIS, 09 JANUARI 2025 | 14:36 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Di tengah banyaknya masalah yang dihadapi setelah kasus darurat militer yang gagal, Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-Yeol tampaknya menjadi lebih tenang dan mengaku akan mengikuti aturan hukum.

Yoon yang dimakzulkan parlemen bulan lalu, kini tengah menunggu hasil keputusan dari Mahkamah Konstitusi Korea Selatan yang akan menentukan apakah ia tetap berkuasa atau tidak.

Pengacara Yoon, Yoon Kab-keun, mengatakan kliennya telah siap dengan apapun keputusan yang diambil oleh MK.

"Jadi jika keputusannya adalah 'pemecatan', itu tidak bisa tidak diterima," ujar sang pengacara dalam konferensi pers, seperti dimuat Reuters pada Kamis, 9 Januari 2025.

Pengacara Yoon juga memastikan bahwa presiden saat ini berada di kediaman resminya dan tampak sehat, di tengah spekulasi mengenai keberadaan pemimpin yang diskors tersebut.

Yoon sebelumnya telah menentang permintaan pengadilan untuk menyerahkan berkas hukum sebelum pengadilan memulai sidang pada 27 Desember, tetapi pengacaranya mengatakan ia bersedia hadir secara langsung untuk membela kasusnya.

Presiden yang dibebastugaskan itu telah menentang panggilan berulang kali dalam penyelidikan kriminal terpisah atas tuduhan bahwa ia mendalangi pemberontakan melalui upaya darurat militernya pada 3 Desember.

Seok Dong-hyeon, pengacara lain yang menjadi penasihat Yoon menyebut upaya penangkapanpresiden bermotif politik. Ini mungkin bertujuan untuk membuat malu Yoon dengan membawanya keluar di depan umum sambil mengenakan borgol.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya