Berita

Tangkapan layar akun resmi Kereta Cepat Indonesia menulis kata tidak pantas/Repro

Nusantara

KCIC Minta Maaf Usai Akun Resminya Ikut Mengumpat Pemecatan Shin Tae-yong

SENIN, 06 JANUARI 2025 | 21:31 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pemecatan pelatih kepala Timnas Indonesia dari Korea Selatan, Shin Tae-yong menimbulkan beragam reaksi kecewa dari netizen di media sosial.

Salah satunya dari akun resmi media sosial X Whoosh atau Kereta Cepat Indonesia @KeretaCepatID.

Melalui hasil tangkapan layar yang viral di media sosial X, akun @KeretaCepatID turut berkomentar pedas karena pemecatan STY dengan mengumpat pada Senin, 6 Januari 2025.


“K****l” begitu tulis akun tersebut sambil mengunggah juga cuitan dari akun @FabrizioRomano, seorang jurnalis oahraga yang terkenal di segmen transfer pemain.

Dimana, dalam cuitannya, Fabrizio Romano memberitakan bahwa Patrick Kluivert sepakat  melatih Timnas Indonesia dengan durasi kontrak dua tahun.

Menyikapi hal ini, pihak PT KCIC langsung mengambil langkah cepat dengan klarifikasi dan minta Maaf

“Perihal comment dengan text yang kurang pantas pada akun resmi di aplikasi X PT KCIC - Whoosh dengan ini, management PT KCIC menyatakan permohonan maaf atas kelalaian admin pengelolaan sosial media” tulis akun @KeretaCepatID dihari yang sama pada  pukul 19.23 WIB.

“Saat ini comment tersebut sudah dihapus dari akun resmi PT KCIC. Atas kejadian tersebut KCIC admin terkait akan diberikan sanksi sesuai aturan perusahaan” lanjut PT KCIC.

Meski sudah dihapus, beberapa warganet dalam kolom komentar unggahan justru mempertanyakan sikap dari akun tersebut.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya