Berita

Anggota DPR Dapil Banten Jazuli Juwaini/Ist

Hukum

Kasus Rest Area KM 45 Pelajaran agar Polri Lebih Responsif Terima Aduan Rakyat

SENIN, 06 JANUARI 2025 | 17:20 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kasus penembakan bos rental mobil di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak memprihatinkan.

Menurut Anggota DPR Dapil Banten Jazuli Juwaini, kasus yang mengakibatkan pemilik mobil rental berinisial IA (48) meninggal dunia itu bisa dicegah jika aparat kepolisian responsif.

"Situasi darurat seperti kejadian ini jangan dengan prosedur normal. Polisi harus cepat membaca situasi darurat dan memberi pendampingan sehingga tidak terjadi peristiwa yang tidak diinginkan jatuhnya korban jiwa," kata Jazuli dalam keterangan tertulisnya, Senin, 6 Januari 2025.

Jazuli meminta peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak, termasuk aparat hukum dalam setiap menerima laporan dari warga atas potensi kejahatan. Sebaliknya, masyarakat jangan ragu untuk melaporkan tindak kejahatan agar tidak ada ekses yang tidak diinginkan dan tidak main hakim sendiri.

"Kita ingin seluruh masyarakat merasa terlindungi dan aman dengan hadirnya aparat kepolisian. Untuk itu aparat harus selalu sigap dan tanggap melayani masyarakat dan memberantas kejahatan," tutup Jazuli.

IA ditembak hingga tewas oleh tersangka penggelapan mobil rental milik korban. Korban ditembak saat melakukan pengejaran mobil miliknya di Rest Area KM 45 pada Kamis, 2 Januari 2025 dini hari.

Sebelum melakukan pengejaran, korban bersama keluarganya sempat meminta bantuan pengawalan dari kepolisian setempat. Namun karena alasan tidak ada laporan polisi (LP) dan surat dokumen pelengkap, polisi tidak bisa melakukan pengawalan karena tidak sesuai SOP.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya